2 WNI dari AS, 3 WN China



Jakarta, Indonesia —

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengumumkan 1 pasien pertama varian Covid-19 Omicron di Wisma Atlet, Jakarta. Namun menurut Budi di luar pasien Wisma Atlet, Kemenkes juga mendeteksi 5 orang probable atau yang diyakini sebagai suspek alias terduga Omicron.

“Di luar pasien [positif Omicron] ini, Kemenkes juga mendeteksi 5 orang probable Omicron,” kata Budi kepada wartawan, Kamis (16/12).

“Dua kasus adalah WNI yang baru kembali dari Amerika Serikat (AS) dan ini sedang diisolasi di Wisma Atlet,” lanjutnya.

“Tiga kasus lainnya Warga Negara Asing (WNA) China (Tiongkok) di Manado dan sekarang sudah diisiolasi.”

Budi kembali menekankan 5 orang tersebut masih probable karena baru dites PCR dengan marker khusus. Adapun samplenya sedang dikirim ke balitbangkes.

“Kita harap 3 hari ke depan sudah keluar hasilnya. Itu update terakhir kasus Omicron. Masyarakat wajib terinformasi karena ini kewajiban Kemenkes,” kata Budi.

Sebelumnya, Budi mengumumkan pasien pertama Covid-19 varian Omicron berada di Wisma Atlet Jakarta.

“Saya ingin menginformasikan perkembangan terbaru. Kemenkes tadi malam mendeteksi pasien inisial N terkonfirm Omicron pada 15 Desember 2021. Data-dat sudah kami konfirmasi, dan ini sudah data sequencing omicron,” kata Budi.

Budi membeberkan N adalah pembersih di Wisma Atlet, Jakarta. Pada 8 Desember 2021, sample rutin diambil di wisma atlet kemudian dikirimkan ke Kemenkes untuk Whole Genome Sequences (WGS).

“Kami terima 10 Desember dan kami lihat ada 3 pekerja pembersih di Wisma atlet positif PCR, tapi positif Omicron 1 orang,” tegas Budi.

“Jadi ada 3 pekerja pembersih di Wisma Atlet, positif PCR, dikirim ke balitbangkes untuk WGS dan tanggal 11 Desember, hasilnya 1 dari 3 positif omicron, yang duanya tidak,” tambahnya.

(mln/DAL)

[Gambas:Video ]




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *