5 ‘Aki-aki’ Andalan Inter Saat Hancurkan Barcelona
Inter Milan berhasil menaklukkan Barcelona untuk lolos ke final Liga Champions. Berikut lima pemain veteran yang punya peran penting di laga tersebut.
Inter mengalahkan Barcelona dengan skor 4-3 sekaligus lolos dengan agregat 7-6. Laga Inter vs Barcelona berlangsung menarik dan dramatis karena kedua tim bergantian unggul.
Inter lebih dulu memimpin 2-0 namun Barcelona bisa berbalik unggul 3-2 di menit ke-87. Saat masa injury time, Francesco Acerbi mampu membuat skor jadi 3-3 untuk Inter. Inter akhirnya menang lewat gol Davide Frattesi di menit ke-99 babak perpanjangan waktu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu hal yang menarik dari kemenangan Inter adalah kehadiran pemain-pemain veteran yang jadi kunci kemenangan. Seringkali julukan ‘aki-aki’ alias kakek-kakek tersemat pada sejumlah pemain Inter yang memang sudah berumur.
Berikut lima pemain veteran Inter Milan yang punya peran penting mengalahkan Barcelona:
1. Yann Sommer (36 tahun)
Yann Sommer memang kebobolan tiga gol dari Barcelona di leg kedua dan enam gol secara keseluruhan. Namun Yann Sommer melakukan banyak penyelamatan gemilang yang mementahkan peluang Barcelona.
Barcelona total melepaskan 22 percobaan tembakan di laga tersebut dengan 10 di antaranya tepat sasaran. Namun Yann Sommer yang berusia 36 tahun bisa menjaga gawang Inter dengan baik.
Yann Sommer melakukan penyelamatan penting atas dua tembakan Lamine Yamal di babak perpanjangan waktu yang membuat Inter bisa mempertahankan keunggualn 4-3 hingga laga usai.
|
2. Francesco Acerbi (37 tahun)
Saat Inter Milan tertinggal 2-3 di pengujung laga, Barcelona sepertinya sudah di atas angin. Mereka bisa meredam serangan Inter.
Namun saat injury time memasuki menit ketiga, Denzel Dumfries bisa menguasai bola di sisi kiri pertahanan Inter. Dumfries lalu mengirim bola ke muka gawang dan sosok Acerbi sudah ada di sana.
Bek berusia 37 tahun ini naik membantu serangan dan sukses melepaskan tembakan keras dari jarak dekat. Banyak yang tidak menyangka inisiatif Acerbi maju ke depan di situasi bola hidup berhasil memperpanjang napas Inter.
Baca lanjutan berita ini di halaman berikut >>>