8 Kondisi yang Sebabkan Nyeri di Perut Sebelah Kanan
Nyeri di perut sebelah kanan merupakan masalah umum yang dapat disebabkan oleh berbagai kondisi, baik ringan hingga serius. Berikut penyebab nyeri di perut sebelah kanan.
Nyeri di perut sebelah kanan disebut tidak terlalu berbahaya, tapi Anda tidak boleh mengabaikannya jika nyeri tak kunjung membaik dan terasa semakin menyakitkan. Pasalnya, nyeri di perut sebelah kanan bisa mengindikasikan sejumlah penyakit serius.
Berikut beberapa hal yang harus diwaspadai sebagai penyebab nyeri di perut sebelah kanan.
1. Penumpukan gas
Distensi usus atau penumpukan gas di usus bisa menjadi penyebab nyeri di perut sebelah kanan. Masalah ini bisa dialami siapa saja, dari mulai anak-anak atau bayi hingga orang tua.
Umumnya, nyeri di perut sebelah kanan terjadi setelah makan. Tak sedikit, orang hamil juga mengalami ini, terutama di trimester ketiga karena konstipasi dan ketidakteraturan lainnya yang bisa memengaruhi fungsi usus.
Cukup mudah untuk meredakan nyeri perut di sebelah kanan akibat penumpukan gas. Menurut dokter Gonzalo Ramirez, seperti dilansir Tuasaude, minum air diperlukan untuk mengatur fungsi usus dan memperlancar pencernaan.
2. Sindrom iritasi usus (IBS)
Penyebab nyeri di perut sebelah kanan juga bisa disebabkan oleh irritable bowel syndrome (IBS) atau sindrom iritasi usus. Ketidaknyamanan atau rasa sakit biasanya berkurang setelah buang air besar.
Saat mengalami ini Anda dianjurkan segera mendatangi dokter agar penyakit lain yang mungkin mengikutinya bisa segera ditangani.
3. Batu empedu
Batu empedu bisa menjadi salah satu penyebab nyeri di perut bagian kanan. Biasanya dimulai sebagai kram di perut kanan atas atau di daerah perut, dan bisa berlangsung selama beberapa menit hingga berjam-jam.
Seringkali, rasa sakit ini menyebar ke sisi kiri atau ke belakang. Ini bisa sangat tidak nyaman dan terasa seperti gangguan pencernaan.
4. Apendisitis
Apendisitis bisa jadi penyebab sakit di perut bagian kanan. Mulanya akan terasa seperti kram di sekitar pusar atau di daerah perut. Setelah sekitar enam jam, peradangan memburuk dan rasa sakit menjadi lebih kuat.
Anda juga bisa kehilangan nafsu makan, mual, muntah, diare, konstipasi, demam di atas 40ºC, peningkatan nyeri dengan palpasi perut kanan bawah, dan perut terasa sesak.
Jika ini terjadi, Anda disarankan segera mencari bantuan medis. Sering kali, pembedahan diperlukan untuk mengangkat usus buntu.
5. Batu ginjal
Batu di ginjal atau kandung kemih dapat menghalangi aliran urine dan menyebabkan nyeri sedang hingga hebat. Biasanya rasa sakit terasa di sisi yang terkena, dan bisa menjalar ke punggung atau ke alat kelamin.
Rasa sakit mulanya terasa ringan dan akan semakin parah seiring waktu. Anda harus segera mendapatkan perawatan medis saat ini terjadi.
6. Kanker hati hingga infeksi hati
Nyeri di perut bagian kanan menjadi salah satu gejala kanker hati hingga infeksi hati. Menurut laporan Healthgrades, gejala lain mungkin termasuk mual, menguningnya kulit atau putih mata (jaundice), kelelahan, urine berwarna gelap, kaki dan pergelangan kaki bengkak, memar, dan penurunan berat badan.
7. Kanker, infeksi, atau penyakit usus besar.
Penyakit ini dapat menyebabkan nyeri di sisi kanan perut bagian bawah. Gejala lain dengan nyeri perut kanan bawah termasuk perubahan kebiasaan buang air besar, penurunan berat badan, demam, darah atau lendir di tinja, atau nyeri perut bagian kanan ditekan.
8. Bekuan darah atau infeksi pada paru-paru kanan.
Bekuan darah yang bergerak ke paru-paru bisa menjadi emboli paru. Bekuan darah di paru-paru kanan dapat menjadi penyebab nyeri di perut sebelah kanan atas yang tajam, parah, dan akut.
Gejala lain dari emboli paru termasuk sesak napas, batuk, napas cepat, dan dahak bercampur darah (lendir) dengan batuk.
(tst/agn)