Prabowo Mulai Ditinggalkan, Pemilih Lirik Sandiaga
Survei elektabilitas yang digelar Indonesia Political Opinion (IPO) menunjukkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto kian ditinggalkan pemilih.
Dalam survei ini, elektabilitas tertinggi diraih oleh Gubernur DKI Anies Baswedan yang dipilih 21,3 persen responden, disusul oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno di posisi dua dengan raihan 13,8 persen.
“Membaca tingkat popularitas, elektabilitas dan penerimaan publik terhadap tokoh-tokoh potensial terutama Sandiaga Uno dan Prabowo Subianto, terlihat mencolok jika Prabowo mulai ditinggalkan beralih ke Sandiaga Uno yang mulai merangkak naik menggantikan Prabowo,” kata Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah Putra dalam diskusi virtual, Sabtu (4/12).
Pada posisi tiga, nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo muncul dengan 11,6 persen. Kemudian ada Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di posisi empat dengan 10,2 persen.
Nama Prabowo baru muncul di posisi lima dengan raihan 8,4 persen responden. Setelahnya, ada nama Ridwan Kamil (7,5 persen), Zulkifli Hasan (4,2 persen), Puan Maharani (2,9 persen), Khofifah Indar Parawansa (2 persen), dan Erick Thohir (1,2 persen).
Ada beberapa faktor yang digunakan dalam menilai elektabilitas nama yang diprediksi muncul dalam Pilpres 2024 tersebut. Faktor tersebut di antaranya prestasi, wibawa, kejujuran, ketegasan, dan religiusitas.
“Kami menggunakan beberapa faktor untuk menilai elektabilitas para nama-nama yang muncul,” kata Dedi.
Survei yang digelar pada 29 November-2 Desember 2021 terhadap 1.200 responden ini mengurutkan 30 nama tokoh untuk Pemilu Presiden 2024.
Metode survei menggunakan multistage random sampling dengan sampling error 2,5 persen dan tingkat akurasi data 95 persen.
Berdasarkan hasil survei Politika Research and Consulting (PRC), pengamat politik dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Adi Prayitno menilai pemilih Prabowo cenderung lebih memilih Sandiaga dibandingkan Anies Baswedan sebagai capres.
“Hasilnya hampir 96 persen pemilih Prabowo, lebih memilih Sandiaga Uno. Basis pemilihnya mulai berdenyut kembali di berbagai tempat,” kata Adi, Senin (22/11).
Menurut, survei Lembaga Survei dan Analisa Kebijakan Publik (LANSKAP), belum lama ini, elektabilitas Prabowo menjadi yang tertinggi , yakni 23 persen.
(mln/arh)
