Spider-Man No Way Home Lulus Sensor Semua Umur
Jakarta, Indonesia —
Lembaga Sensor Film (LSF) mengonfirmasi film Spider-Man: No Way Home telah lulus sensor untuk tayang di Indonesia. Film tersebut lulus dengan klasifikasi untuk semua umur (SU).
Ketua Lembaga Sensor Film (LSF) Rommy Fibri menyebut materi Film Spider-man: No Way Home telah diterima LSF pada pagi ini, Selasa (7/12), dan langsung diproses hingga dinyatakan lulus sensor.
“Film Spider-Man: No Way Home masuk ke LSF tadi pagi. Langsung disensor dan sudah lulus dengan klasifikasi usia SU,” ujar Rommy kepada Indonesia.com pada Selasa (7/12).
Namun hingga saat ini jadwal tayang film Spider-man: No Way Home di Indonesia belum diumumkan oleh Sony Pictures Indonesia maupun jaringan bioskop.
Sebelumnya, Marvel dan Sony Pictures resmi merilis trailer Spider-Man: No Way Home pada Rabu (17/11), yang menggambarkan kekacauan multiverse dan kemunculan berbagai musuh Spider-Man dari jagat semesta yang lain.
Dalam trailer berdurasi tiga menit empat detik tersebut, diungkap awal mula kemunculan berbagai musuh Spider-Man dari semesta yang lain, atau ketika Peter Parker diperankan oleh Tobey Maguire.
Semua bermula ketika Peter Parker yang diperankan oleh Tom Holland menginginkan semua orang melupakan Spider-Man setelah dirinya menjadi musuh publik akibat berbagai kasus.
“Ketika kau merusak mantra ketika dirimu ingin semua orang melupakan Peter Parker Spider-Man, kita mulai mendapatkan sejumlah tamu,” kata Doctor Strange yang diperankan Benedict Cumberbatch. “dari setiap semesta,”
lanjut ke sebelah..
LSF: Spider-Man No Way Home Lulus Sensor Semua Umur