Kronologi Sakit Hati Widodo Usai Kontroversi Persita vs PSIS
Pelatih Widodo C. Putro menunjukkan kekecewaan melalui unggahan di Instagram usai Persita Tangerang kalah secara kontroversial dari PSIS Semarang di Liga 1 2021. Berikut kronologi sakit hati Widodo usai kontroversi Persita vs PSIS.
Persita yang berstatus tuan rumah pada pekan ke-16 Liga 1 2021 menjamu PSIS di Stadion Sultan Agung, Bantul, Selasa (7/12).
Dalam pertandingan itu klub berjuluk pendekar Cisadane tersebut kalah tipis 2-3 dari tim tamu PSIS.
Tim ungu tertinggal 0-2 lebih dahulu melalui gol Jonathan Eduardo Cantillana pada menit ke-28 dan 36′. Persita baru bisa mencetak gol balasan pada awal babak kedua lewat gol Andre Agustiar Prakoso menit ke-47.
Persita kemudian menyamakan kedudukan jadi 2-2 pada menit ke-63 melalui torehan Harrison Cardoso De Oliveira. Akan tetapi, Mahesa Jenar kembali unggul 3-2 berkat Bruno Silva pada menit ke-68.
Menjelang laga bubar, Persita sempat mencetak gol melalui Cardoso pada menit ke-83 akibat blunder kiper Jandia Eka Putra yang gagal menangkap bola dengan baik.
Akan tetapi, gol itu dianulir wasit Rully Ruslin Tambuntia. Rully menilai Nur Hardianto lebih dahulu melanggar Jandia sebelum Cardoso membobol gawang PSIS.
Dalam tayangan ulang tidak terlihat pelanggaran yang dilakukan pemain Persita. Nur Hardianto tidak bereaksi saat di dekat Jandia. Mantan kiper Semen Padang itu justru gagal menangkap bola dengan baik mesti tanpa gangguan dari Nur Hardianto.
Bola liar dari blunder Jandia dimanfaatkan dengan baik oleh Cardoso dan sukses masuk ke gawang PSIS, namun tidak disahkan wasit Rully. Lantaran gol itu dianulir, Persita kalah 2-3 dari PSIS.
Setelah kekalahan itu Widodo mengunggah video gol Cardoso yang dianulir itu di Instagram. Sebaris keterangan yang menunjukkan sakit hati disematkan Widodo dalam unggahan video itu.
“Ketika kejujuran dikalahkan oleh kepentingan,” tulis Widodo.
Kekecewaan mantan pelatih Timnas Indonesia U-23 tidak terlihat pada unggahan di Instagram saja, melalui situs resmi Persita, Widodo juga meluapkan kekesalannya.
“Selamat buat PSIS Semarang. Terima kasih juga pada pemain saya yang sudah bekerja keras. Meskipun semangat mereka dipatahkan oleh keputusan-keputusan kontroversial wasit,” kata Widodo, dikutip dari laman resmi klub.
(sry/jal)
