Putin Sebut Ukraina Lakukan Genosida ke Separatis Pro-Rusia



Jakarta, Indonesia —

Presiden Rusia Vladimir Putin menuding bahwa konflik antara pasukan Ukraina dan separatis pro-Moskow di Ukraina Timur “tampak seperti genosida“.

Tudingan itu muncul di tengah ketegangan dengan Ukraina yang mengklaim Rusia tengah berencana menginvasi negaranya awal tahun depan.

“Anda dan saya tahu apa yang terjadi di Donbass. Ini jelas terlihat seperti genosida,” kata Putin dalam rapat bersama dewan hak kepresidenan pada Kamis (9/12) seperti dikutip AFP.

Donbass merupakan wilayah bergolak di timur Ukraina yang menjadi titik api pemberontakan separatis pro-Rusia.

Pernyataan itu dilontarkan Putin ketika merespons pertanyaan soal diskriminasi warga Rusia atau warga penutur bahasa Rusia di luar negaranya.

Ia mengatakan, “Saya harus mengatakan bahwa Russophobia adalah langkah pertama menuju genosida.”

Kebanyakan penduduk di Ukraina memang bisa berbahasa Rusia lantaran negara itu merupakan bekas pecahan Uni Soviet.

Namun, sebagian besar warga di wilayah selatan dan timur Ukraina berbicara bahasa Rusia dan secara tradisional lebih dekat dengan budaya Rusia.

Bahasa Rusia bahkan menyebar di beberapa kalangan warga di Ukraina tengah.

Lebih lanjut, selama beberapa pekan terakhir Rusia dan Amerika Cs seperti NATO dan Uni Eropa saling tuding memicu ketegangan di kawasan.

AS Cs menuding Rusia tengah berencana menginvasi Ukraina. Sementara Moskow menuding Ukraina memicu ketegangan dengan berita bohong soal rencana Rusia menyerbu negaranya.

Akibat ketegangan ini, pada Senin (5/12) lalu, Presiden AS Joe Biden dan Putin menggelar pertemuan virtual. Dalam pertemuan itu, Biden memperingatkan Rusia soal sanksi dan konsekuensi jika mengambil tindakan militer terhadap Ukraina.

(rds)

[Gambas:Video ]




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *