Haji Lulung Meninggal Dunia, Keluarga Minta Dibukakan Pintu Maaf



Jakarta, Indonesia —

Keluarga Abraham Lunggana atau Haji Lulung meminta kepada semua pihak dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya untuk almarhum yang meninggal dunia pada Selasa (14/12).

Permohonan itu disampaikan oleh Direktur Pelayanan Medik RS Harapan Kita, Jakarta Dicky Fakhri saat menggelar konferensi pers, Selasa (14/12). Ia mengaku mewakili keluarga yang menitipkan pesan kepadanya.

“Jadi beliau [keluarga Lulung] menyampaikan tolong dibukakan pintu maaf untuk almarhum Haji Lulung karena namanya manusia tidak akan lepas dari kesalahannya,” kata Dicky saat menyampaikan pesan keluarga Lulung.

Dicky menjelaskan bahwa Lulung masuk ke RS Harapan Kita pada 24 November 2021 lalu. Kala itu, Lulung dirawat sebagai pasien rujukan dari RS lain. Saat tiba di RS Harapan Kita, Dicky mengatakan Lulung mengalami keluhan ada kelainan pada jantungnya.

“Yang mana pompa jantungnya kurang baik pada saat itu,” kata Dicky.

Saat itu, Dicky menjelaskan bahwa RS Harapan Kita membentuk tim untuk merawat Lulung. Tim terdiri dari dokter spesialis jantung dan pembuluh darah.

Ia menjelaskan setiap harinya terus mengadakan evaluasi dan memantau keadaan Lulung.

“Memang di dapatkan pompa jantung yang sangat kurang baik. Kita atasi dengan segala macam obat-obatan yang kita punya yang ada di rumah sakit ini maupun yang tidak ada kita carikan obatnya,” kata dia.

Lulung menjabat sebagai Ketua DPW PPP DKI Jakarta. Ia sempat keluar dari PAN awal September 2021. Lulung pun melepas statusnya sebagai anggota DPR.

(rzr/wis)

[Gambas:Video ]




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *