Akhir Omicron dalam Ramalan Bill Gates



Jakarta, Indonesia —

Pendiri raksasa teknologi Microsoft, Bill Gates meramalkan gelombang Covid-19 varian Omicron berlangsung tak lebih dari tiga bulan. Menurutnya, pandemi akan berakhir pada 2022.

Hal itu diutarakan Gates lewat sederet cuitan di akun pribadi. Dia menceritakan banyak soal Omicron, mulai dari hal personal tentang teman dekatnya yang tertular varian tersebut hingga keputusannya membatalkan sebagian besar rencana liburan.

Gates lantas menilai perlunya perhatian khusus karena masih banyak hal yang belum diketahui dari Omicron, terutama terkait informasi seberapa parah penyakit yang diakibatkan.

Selain itu, terkait informasi yang hingga saat ini Omicron sebagai varian yang sangat menular.

“Yang tidak diketahui adalah seberapa parah Omicron membuat Anda sakit. Kita perlu menganggapnya serius sampai kita tahu lebih banyak tentangnya.” kata Gates, Selasa (21/12).

“Meskipun hanya setengah dari keparahan Delta, hal ini akan menjadi lonjakan terburuk yang pernah kita lihat sejauh ini karena sangat menular,” lanjutnya.

Lebih lanjut ia mengimbau untuk meningkatkan kewaspadaan kepada masyarakat, serta saling memperhatikan satu sama lain.

Hal-hal terkait protokol kesehatan, seperti memakai masker, menghindari kerumunan di dalam ruangan dengan jumlah orang yang banyak, dinilai harus menjadi perhatian.

Di samping itu Gates terus mendorong masyarakat untuk mendapatkan vaksin dosis penuh dan diberi dosis tambahan agar memiliki proteksi terhadap varian Omicron.

Walaupun individu yang telah divaksin masih berpotensi tertular, vaksinasi setidaknya akan membuat dampak penyakit yang diakibatkan virus SarS-CoV-2 tidak terlalu berat.

Akhir Omicron

Gates menjelaskan terkait masa penyebaran varian Omicron yang disebutnya ‘kabar baik’. Menurutnya, karena varian tersebut menular sangat cepat maka gelombang omicron tidak akan berlangsung lama.

“Jika ada kabar baik di sini, Omicron bergerak begitu cepat sehingga begitu menjadi dominan di suatu negara, gelombang di sana akan berlangsung kurang dari tiga bulan,” katanya.

Gates menilai beberapa bulan ke depan bisa menjadi hal yang buruk imbas sebaran Omicron. Namun, ia percaya apabila mengambil langkah yang tepat, pandemi bisa berakhir 2022.

“Beberapa bulan itu bisa jadi buruk, tapi saya tetap percaya jika kita mengambil langkah yang tepat, pandemi bisa berakhir pada 2022,” tulis Gates.

(can/fjr)

[Gambas:Video ]




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *