Andai Piala AFF Indonesia vs Singapura Pakai VAR


Jakarta, Indonesia —

Kejadian-kejadian kontroversial menjadi bumbu dalam laga sengit Indonesia vs Singapura sehingga memunculkan desakan penggunaan Video Assistant Referee (VAR) dalam laga Piala AFF.

Beberapa insiden yang memantik polemik sudah terjadi sejak leg pertama semifinal Piala AFF 2020 yang berlangsung pada 22 Desember.

Indonesia dan Singapura memiliki momen masing-masing yang layak ditinjau lanjut melalui teknologi VAR.

Pada pertandingan pertama setidaknya ada tiga kejadian yang bisa dilihat ulang jika pertandingan menggunakan VAR.

Yang pertama ada insiden kartu kuning untuk Pratama Arhan yang melakukan tekel kepada gelandang Singapura Song Ui Yong. Terjangan Arhan disebut media asing berpotensi hukuman kartu merah.

Selain itu ada dua kejadian di kotak penalti Singapura yang diabaikan wasit Kim Hee-gon asal Korea Selatan, yakni ketika Ricky Kambuaya dan Irfan Jaya dijegal dalam dua momen berbeda.




Singapore head coach, Tatsuma Yoshida, right, consoles Safuwan Baharudin after getting the red card during the AFF Suzuki Cup 2020 semi-final second leg match between Indonesia and Singapore in Singapore, Sunday, Dec. 26, 2021. (AP Photo/Suhaimi Abdullah)Safuwan Baharudin setelah diusir wasit pada babak pertama leg kedua semifinal Piala AFF 2020. (AP Photo/Suhaimi Abdullah)

Sementara pada laga kedua terdapat insiden-insiden lain yang juga bisa mendapat pantauan VAR, jika fasilitas tersebut digunakan.

Selain melihat ulang pelanggaran-pelanggaran yang berbuah kartu merah bagi pemain-pemain Singapura, VAR dalam laga semifinal kedua Piala AFF 2020 juga bisa mempelajari secara cermat momen-momen di kotak penalti.

Insiden di kotak penalti yang pertama adalah saat Amy Recha jatuh ketika berupaya menyongsong bola muntah. Dari tayangan lambat terlihat kaki Rachmat Irianto bersentuhan dengan kaki penyerang Singapura kelahiran Surabaya tersebut.

Selain itu duel dua kapten, Asnawi Mangkualam dan Hariss Harun, di kotak penalti Singapura juga bisa masuk dalam tinjauan VAR. Dalam duel tersebut, Hariss terlihat menggunakan tangan untuk menghalangi Asnawi bangkit.

Keputusan penalti untuk Singapura pada pengujung waktu normal juga bisa dilihat ulang, karena Pratama Arhan berhasil menyapu bola sebelum mengenai Shawal Anuar.

Performa pengadil di fase gugur Piala AFF mendapat perhatian karena di laga lain pun, antara Vietnam dan Thailand, juga diwarnai keputusan-keputusan wasit yang kontroversial.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, dan pelatih timnas Vietnam, Park Hang Seo, juga menyatakan urgensi keberadaan VAR demi meningkatkan kualitas Piala AFF.

[Gambas:Video ]

(nva/ptr)







Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *