Hari Terakhir Seleksi Menteri Prabowo, Sandiaga Ucap Pamit dari Jatim




Surabaya, Indonesia

Sandiaga Uno mengaku tidak diundang oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto ke rumah pribadinya yang terletak di Jalan Kertanegara Nomor IV, saat pemanggilan calon menteri, wakil menteri dan kepala badan.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu mengaku tak mendapat undangan ke Kertanegara, baik pada hari pertama Senin (14/10) kemarin, maupun pada hari kedua Selasa (15/10). 

“Hari ini kalau tidak salah hari terakhir [pemanggilan calon menteri ke Kertanegara], saya ada di Jawa Timur sampai selesai,” kata Sandi, usai acara East Java T & T Discussion, di Vasa Hotel Surabaya, (15/10).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sandi pun mengucapkan selamat kepada para tokoh-tokoh calon menteri, wakil menteri dan kepala badan yang telah dipanggil ke Kertanegara.

“Saya kebetulan hari ini ada di Surabaya, dan saya ucapkan selamat kepada teman-teman yang dipanggil ke Kertanegara, mereka adalah tokoh-tokoh bangsa yang sangat luar biasa,” katanya.

Menurut Sandi, sejumlah nama yang telah dipanggil oleh Prabowo, adalah tokoh yang memiliki kapabilitas dan kredibilitas untuk menempati kursi menteri.

“Jadi di tangan merekalah, di pundak merekalah, tanggung jawab membangun Indonesia emas 2045, dan saya melihat tokoh-tokohnya sangat memiliki kapabilitas dan juga sangat memiliki kredibilitas,” ucapnya.

Di kesempatan yang sama, Sandi juga berpamitan karena per 20 Oktober 2024, nanti dia sudah tidak menjabat sebagai Menparekraf lagi. Ia juga memohon maaf bila berbuat salah selama menjalankan tugas.

“Saya berpamitan karena 20 [Oktober 2024], saya selesai tugas di Kemenparekraf. Saya mengucapkan terima kasih pada seluruh pihak, insan, terutama masyarakat Jatim. Dan saya dari lubuk hati yang paling dalam memohon dibukakan pintu maaf jika ada salah dan khilaf selama bertugas,” tuturnya.

Sejak bertugas sebagai Menparekraf sejak Desember 2020, Sandi mengaku seringkali berkunjung ke Jatim, untuk melihat desa wisata, ke event-event pariwisata yang ada.

“Dan ini mudah-mudahan bisa meninggalkan kenangan yang tidak terlupakan bagi saya dalam perjalanan pengabdian yang akan datang,” pungkasnya.

Kemarin, Prabowo memanggil secara bergantian 49 orang calon menteri/calon wakil menteri. Sebanyak 16 orang yang dipanggil adalah menteri-menteri kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Beberapa di antaranya Sri Mulyani, Erick Thohir, Pratikno, Airlangga Hartarto, dan Budi Gunadi Sadikin.

Lalu ada ketua-ketua umum parpol yang juga dipanggil. Mereka adalah Zulkifli Hasan, Bahlil Lahadalia, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Namun, ada sebanyak enam menteri ekonomi Kabinet Jokowi diketahui tak datang ke kediaman Prabowo. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Kemudian, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, dan Menteri PPN/ Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.

(frd/wis)

[Gambas:Video ]




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *