Direksi Barcelona Sebut 3 Alasan Harus Lupakan Messi
Presiden Audax Renovalbes dan penjamin utama dewan direksi Barcelona, Jose Elias mengungkap tiga alasan Blaugrana harus melupakan Lionel Messi.
Baru-baru ini Messi disebut bakal kembali direkrut Barcelona seiring kehadiran legenda Barcelona Xavi Hernandez yang menjadi pelatih anyar Blaugrana.
Namun, Jose Elias menilai hal tersebut sulit terealisasi karena Messi pergi dari Barcelona bukan sekadar alasan finansial tim.
Elias yang merupakan sosok kunci kemenangan Joan Laporta dalam pemilu Presiden Barcelona pada Maret lalu. Dia memberikan jaminan untuk Laporta menjabat di Camp Nou. Kini di tengah isu kembalinya Messi ke Barcelona, Elias menyebut ada tiga alasan Blaugrana harus melupakan La Pulga.
“Pertama, terkait penyesuaian tagihan upah klub. Mereka [Barcelona] harus mengatasi beberapa pengurangan gaji yang sulit dipahami,” ucap Elias dikutip dari Sport.es.
Kedua, Elias menyebut Barcelona tidak punya uang untuk membayar Messi.
“Kedua, kami tidak punya uang untuk membayarnya dan kami angkat tangan untuk membayarnya dengan mencicil, itulah yang mereka lakukan. Kini, kita harus membohongi diri kita bahwa Messi bisa melanjutkan kariernya di PSG,” ucap Elias.
“Ketiga, kami harus menghasilkan tim baru dan kegembiraan baru dan dengan Messi di dalam, Anda tidak bisa melakukan itu,” kata Elias.
Dengan ketiga alasan tersebut, Elias menilai ini memang sudah saatnya Barcelona benar-benar melepas kepergian Messi.
“Kepergian Messi sudah saatnya. [Barcelona] harus menghasilkan tim baru. Jika dengan adanya Messi, Anda tidak bisa melakukan itu. Dia pada usia tertentu pasti tidak akan berada di Barcelona,” kata Elias.
|
Elias menegaskan untuk memulai proyek baru di Barcelona harus tanpa bintang Argentina itu.
“Untuk mengubah Barcelona menjadi tim pemenang harus melewati proyek pasca Messi. Ini sebuah keputusan yang harus dibuat pada akhirnya.”
“Messi juga tidak menangis karena dia tidak bertahan di Barcelona, tetapi karena berbagai hal. Dia menyelesaikan satu siklus. Dan di atas itu, dia membuat hidupnya di Barcelona bersama keluarganya. Barcelona juga memiliki beberapa keterbatasan ekonomi dan organisasi. Jadi ada tiga alasan mengapa Messi tidak bisa melanjutkan di sini.”
(rhr/nva)