Perginya Penghancur Dominasi Ronaldo dan Messi



Jakarta, Indonesia

Luka Modric berada di pengujung karier usai berpisah dengan Real Madrid. Namun, keharuman namanya tak akan pernah dilupakan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.

Modric mengumumkan akan meninggalkan Real Madrid, Kamis (22/5). Klub raksasa Spanyol ini menjadi saksi kehebatan seorang dirigen lapangan hijau nan jenius.

Tubuh mungil tak menghalangi Modric jadi pemain besar. Selama berseragam Los Blancos, Modric berhasil meraih 28 gelar prestisius termasuk enam trofi Liga Champions dan empat juara La Liga.



ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain bergelimang gelar prestisius bersama El Real, Modric memiliki satu penghargaan individu bersejarah yang akan selalu jadi perbincangan.

Pemain dengan pembawaan sederhana itu mampu merebut penghargaan Ballon d’Or 2018. Ini bukan prestasi biasa karena hari itu juga dia menjadi penghancur dominasi Ronaldo dan Messi.



Sebelumnya, Ronaldo dan Messi menjadi penguasa Ballon d’Or dari tahun 2008 hingga 2017. Selama itu penghargaan selalu bergantian direbut kedua pemain.

Modric menjadi satu-satunya pemain yang mampu mengungguli Ronaldo-Messi yang saat itu mendominasi gelar Ballon d’Or.

Penghargaan itu tak terbantahkan karena Modric sukses membawa Real Madrid menjadi juara Liga Champions untuk ketiga musim secara beruntun dan mengantar Kroasia jadi runner up Piala Dunia 2018.

Soccer Football - Champions League - Final - Borussia Dortmund v Real Madrid - Wembley Stadium, London, Britain - June 1, 2024 Real Madrid's Luka Modric celebrates with the trophy after winning the Champions League REUTERS/Hannah MckayLuka Modric mampu merusak dominasi Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi di Ballon d’Or. (REUTERS/Hannah McKay)

Gelar Ballon d’Or milik Modric menjadi spesial karena ia juga tercatat sebagai pemain pertama Kroasia yang mampu meraihnya.

Kehebatan Modric sebenarnya tak berhenti sampai di situ. Ia tetap menjadi ruh permainan di lini tengah Los Merengues dan timnas Kroasia.

Kini, Modric sudah di pengujung karier. Usianya sudah 39 tahun dan masa-masa gemilangnya bersama Real Madrid akan berakhir.

Ia akan memainkan laga terakhirnya bersama Los Galacticos di Piala Dunia Antarklub 2025 pada Juni mendatang.

“Untuk para penggemar Madrid, waktunya telah tiba. Momen yang sebenarnya tidak pernah saya inginkan, tapi inilah sepak bola dan kehidupan – semua ada awal dan akhir. Hari Sabtu nanti, saya akan memainkan pertandingan terakhir di Santiago Bernabeu.”

“Bermain untuk Real Madrid telah mengubah hidup saya sebagai pemain sepak bola dan sebagai pribadi. Saya bangga telah menjadi bagian dari salah satu era tersukses klub terbaik dalam sejarah,” ucap Modric via Instagram.

[Gambas:Video ]

(jun/jun/har)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *