Australia Akan Bantu AS untuk Bela Taiwan
Menteri Pertahanan Australia Petter Dutton menyatakan tidak terbayangkan jika negaranya tidak bergabung dengan Amerika Serikat, seandainya Paman Sam memutuskan membela Taiwan dari serangan China.
Sebelumnya Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken menyatakan AS dan sekutunya bisa beraksi jika China menggunakan kekuatan bersenjata untuk mengubah kondisi status quo atas Taiwan.
“Tidak terbayangkan jika kami tidak beraksi mendukung AS, jika AS memilih untuk mengambil aksi tersebut,” kata Dutton kepada The Australian, seperti dikutip dari Reuters.
“Dan kami harus lebih jujur dan terbuka tentang hal itu, melihat semua fakta dan kondisinya tanpa menegaskan komitmen lebih awal. Mungkin saja ada kondisi-kondisi ketika kami tidak mengambil opsi itu, tapi saya tidak bisa membayangkan situasi seperti itu bisa terjadi.”
Pada Selasa pekan ini, militer China melaksanakan patroli angkatan bersenjata di Teluk Taiwan, setelah Menteri Pertahanan mereka mengutuk kunjungan Kongres AS ke Taiwan.
“(China) Sangat jelas menunjukkan tujuan mereka pergi ke Taiwan, dan kami harus memastikan kami bersiap-siap di level tingkat tinggi, memastikan kami memiliki rasa pencegahan yang lebih kuat sesuai kemampuan. Cara itulah yang saya pikir akan memperkuat posisi negara kami,” kata Dutton.
China hingga saat ini belum pernah mencoret opsi menggunakan kekuatan bersenhata untuk membuat Taiwan berada di bawah kendali mereka. Tapi mereka menyatakan perang tidak mungkin terjadi dalam waktu dekat.
(vws)
