IM57+ Institute Dipimpin Eks Penyidik KPK, Novel Jadi Dewan Penasihat



Jakarta, Indonesia —

Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sempat menangani kasus korupsi bantuan sosial (bansos) Covid-19, Mochamad Praswad Nugraha, menjadi ketua Indonesia Memanggil (IM57+) Institute.

Hal itu ditentukan dalam rapat anggota yang diselenggarakan pada 22-23 November 2021.

“Rapat ini menyepakati kepengurusan IM57+ Institute yang terdiri dari Ketua Mochamad Praswad Nugraha,” ujar IM57+ Institute dalam keterangan resmi, Selasa (23/11).

Rapat tersebut juga menempatkan lima mantan pegawai KPK sebagai dewan penasihat.

Mereka ialah Hery Muryanto (eks Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi), Sujanarko (eks Direktur PJKAKI), Novel Baswedan (eks penyidik), Chandra Sulistio Reksoprodjo (eks Kabiro SDM), dan Hotman Tambunan (eks Kasatgas Pembelajaran Antikorupsi).

Rapat itu disebut turut merumuskan anggaran dasar yang menegaskan posisi organisasi sebagai perkumpulan independen yang merupakan wadah gerakan antikorupsi yang kontributif dan partisipatif.

IM57+ Institute fokus pada tiga pekerjaan mulai dari investigasi independen, penelitian dan kajian, serta pendidikan dan sosialisasi.

“Anggota IM57+ Institute merupakan orang-orang yang telah dikembangkan kapasitasnya dengan uang rakyat dan berkontribusi untuk pemberantasan korupsi,” lanjut keterangan resmi tersebut.

IM57+ Institute kini berkantor di Gedung Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Jalan Pangeran Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat.

(ryn/ain)

[Gambas:Video ]




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *