Bahaya Flu Pada Anak, Orangtua Diimbau Imunisasi Influenza untuk Anak



Jakarta, Indonesia —

Virus influenza bisa menyerang siapa saja dan kapan pun. Tak terkecuali pada anak-anak. Karena itu, Indonesia Influenza Foundation mengajak kalangan orangtua untuk mewaspadai virus influenza yang bisa menyerang pada anak.

Ketua Indonesia Influenza Foundation (IIF), Prof. DR. dr. Cissy B Kartasasmita, SpA(K) mengatakan dampak dari influenza bisa menyebabkan penyakit pada anak yang lebih berat.

“Anak yang rentan diserang virus influenza itu di bawah usia dua tahun. Jadi orangtua harus benar-benar mewaspadai datangnya virus influenza ini,” ujarnya dalam tayangan Indonesia TV.

Dia menuturkan anak rentan diserang influenza akibat kondisi daya tahan tubuh yang lemah, faktor cuaca dingin hingga tertular dari orang sekitar.

Menurutnya, gejala influenza pada anak bisa terlihat dari kondisi hidung meler, batuk-batuk hingga demam. Oleh karena itu, orangtua harus segera memitigasi jika anak terjadi gejala-gejala tersebut.

“Influenza pada anak memang bisa sembuh sendiri. Namun, jika anak punya komorbid, dampaknya bisa jadi penyakit berat,” paparnya.

Cissy menuturkan data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat sekitar 290.000-650.000 orang meninggal dunia akibat influenza. Angka tersebut perlu menjadi perhatian semua pihak untuk mewaspadai serangan influenza.

Dia menuturkan, cuaca di Indonesia yang saat ini sedang pancaroba alias tidak menentu menjadi faktor banyaknya orang terutama anak terkena virus influenza.

Berbeda dengan negara-negara lain yang memiliki lebih dari dua musim, sehingga keterpaparan virus influenza bisa diprediksi hanya datang saat musim dingin.

“Di sinilah pentingnya anak divaksin influenza. Karena vaksinasi itu penting untuk mencegah penyakit. Jadi kami mohon kepada orangtua untuk segera imunisasi anaknya sebelum kena,” ujarnya.

Sementara itu, Ossie Agiesty, salah satu orangtua pasien anak influenza menuturkan anaknya harus dirawat selama empat hari tiga malam akibat kena serangan influenza.

“Anak saya seperti berat nafas, tidak mau minum susu dan selalu mengerang serta terus mencari oksigen. Alhamdulillah bisa sembuh juga setelah dibawa ke rumah sakit,” paparnya.

Dia mengajak kepada orangtua untuk segera memberikan vaksin influenza agar peristiwa yang menimpa anaknya tidak terjadi lagi kepada anak yang lain.

“Selama anak dirawat, saya menghabiskan uang cukup besar. Padahal bisa dicegah dengan melakukan vaksin influenza kepada anak,” paparnya.

[Gambas:Youtube]

(osc)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *