Perempuan Cekcok dengan Arteria di Bandara Istri Eks Dandim Jakpus



Jakarta, Indonesia —

Perempuan yang terlibat cekcok dengan Anggota DPR RI Arteria Dahlan disebut-sebut merupakan istri Mantan Dandim Jakarta Pusat. Hal itu terungkap dari cerita yang diungkap oleh Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi.

Pras, sapaannya, menceritakan awalnya ia dihubungi oleh seseorang bernama Zamroni yang mengaku sebagai mantan Dandim Jakarta Pusat.

“Waktu hari minggu kira-kira jam setengah 7. Saya enggak tahu nomor telepon siapa, tiba-tiba telpon saya. Jadi saya angkat nomor telepon ini. ‘Mas, saya Zamroni. Mantan Dandim Jakarta Pusat,” ujar Pras menirukan percakapan, Selasa (23/11).

Dari pengakuannya, Pras mengatakan Zamroni saat ini bertugas di BIN. Menurutnya, tujuan Zamroni menghubunginya adalah untuk memediasi perselisihan antara keluarganya dengan Arteria di bandara.

“Mas tolong dong inisiasi saya sama Arteria Dahlan. Itu aja omongannya. Mungkin ada senggolan di atas pesawat dengan istri saya. Saya mau permintaan maaf, damai lah,” ujar Pras menirukan ucapan Zamroni.

Lantaran telah mengenal dekat Arteria, ia mengaku saat itu langsung menghubungi Arteria. Namun menurutnya, Arteria menganggap dirinya menjadi beking.

“Saya kenal sama dia ini bukan setahun, dua tahun. saya pikir sama-sama dari PDIP Perjuangan, tujuan saya, yuk damai saja lah. Pikir saya sebelum telepon Arteria. Setelah saya telepon Arteria, Arteria beranggapan kayaknya saya backing,” katanya.

“Saya enggak mem-backing siapa-siapa, orang minta tolong kepada saya, sebagai orang timur harus saya tanyakan,” ujarnya.

Sebelumnya, terjadi insiden cekcok antara Anggota DPR RI Arteria Dahlan dengan seorang perempuan muda di Bandara. Kejadian ini pertama diunggah Anggota DPR RI Sahroni lewat akun Instagram pribadinya. Perempuan itu mengaku sebagai keluarga dari Jenderal Bintang Tiga.

Arteria mengonfirmasi kejadian yang menimpanya dan meminta Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman bertindak tegas.

Menurutnya, peristiwa berawal dari dalam pesawat saat pesawat yang mengantarkan dirinya dan keluarga serta perempuan tersebut dari Bali mendarat di Bandara Soekarno-Hatta.

Ia berkata, dirinya yang menaiki pesawat bersama ibundanya, dan stafnya dianggap menghalangi jalan saat perempuan tersebut hendak turun dari dalam pesawat. Padahal, katanya, pesawat baru mendarat dan pintu pesawat belum terbuka ketika itu.

(yoa/ugo)

[Gambas:Video ]




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *