Jadi Buruan Gen Z, Apakah Blackberry Masih Bisa Dipakai?




Jakarta, Indonesia

Hp populer era 2000-an, Blackberry, kini jadi buruan Gen Z. Apa ponsel lawas ini masih dipakai di zaman sekarang?

Popularitas Blackberry kembali muncul dan ditunjukkan oleh sejumlah pengguna di media sosial TikTok. Tagar #blackberry kini sudah dipakai lebih dari 127 ribu kali.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melansir The New York Post pada Kamis (12/6), pencarian di TikTok dengan kata kunci “Blackberry” akan menampilkan ribuan video Gen Z yang membeli ponsel Blackberry bekas dari platform e-Commerce atau menampilkan Hp lawas milik orang tua mereka untuk dihias, serta memamerkan keyboard yang berderit dan cocok untuk ASMR.

“Saya sudah muak dengan Apple, saya rela menyerahkan hampir segalanya demi sebuah Blackberry!” tulis seorang pengguna.





Netizen lainnya juga berbagi cara bagaimana mereka mencari Blackberry lawas di situs seperti Facebook Marketplace, eBay, dan Back Market untuk mencari ponsel lawas ini untuk menggantikan smartphone mereka.

Masih bisa dipakai?

Blackberry resmi mundur dari industri ponsel pada 2016 karena kalah bersaing dengan kompetitor. Artinya, ponsel-ponsel yang kini beredar adalah keluaran tahun tersebut atau yang lebih lawas.

Teknologi perangkat keras yang digunakan tentu akan jauh tertinggal dengan ponsel-ponsel saat ini. Sebagai contoh, BlackBerry Classic memiliki kamera 8 MP. Pada 2024, smartphone dengan harga terjangkau seperti Motorola Moto G Play memiliki kamera 50 MP.

Jumlah megapiksel tidak selalu berarti kualitas yang lebih baik, tetapi perbedaan foto antara keduanya akan cukup mencolok.

Contoh lainnya adalah pada memori penyimpanan dan RAM. Blackberry Classic hanya memiliki penyimpanan 16 GB dengan RAM 2GB. Jika dibandingkan dengan Samsung Galaxy Z Fold 6 yang membawa RAM 12 GB dan penyimpanan minimal 512 GB, angka tersebut sangat timpang.

Masalah mungkin tak hanya hardware, tetapi juga perangkat lunak. Blackberry Classic tidak akan mendapatkan pembaruan sistem operasi, yang mungkin akan memberikan beberapa isu, salah satunya keamanan.

Dikutip dari Slashgear, masalah lainnya aplikasi-aplikasi tersebut mungkin tidak dapat bekerja sebagaimana mestinya. Aplikasi-aplikasi di perangkat mungkin akan sering mengalami crash, bug, dan masalah kinerja lainnya.

Dalam forum BlackBerry di Reddit, para pengguna mengeluh karena tidak dapat menjalankan aplikasi populer seperti WhatsApp, Spotify, dan Telegram, apalagi aplikasi yang lebih berat.

Masalah lain yang mungkin terjadi adalah sinyal. Teknologi terus berkembang, termasuk dari sisi standar selular yang menentukan bagaimana jaringan seluler beroperasi dan berinteraksi dengan perangkat.

Operator memperbaruinya dari waktu ke waktu, untuk alasan yang berkaitan dengan efisiensi, keamanan, dan dukungan untuk teknologi baru.

Pada komunitas online pengguna BlackBerry Classic, pengguna dapat menemukan bahwa pencarian operator yang kompatibel merupakan perjuangan yang berat.

Oleh karena itu, Anda harus memastikan operator selular di wilayah Anda masih kompatibel dengan Blackberry yang digunakan.

(lom/dmi)

[Gambas:Video ]



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *