Putin Lakukan Tes Vaksin Semprot ke Hidung Sputnik



Jakarta, Indonesia —

Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan tes eksperimen vaksin semprot dari hidung yang dibuat negara itu. Putin mengatakan ia tak merasakan apapun setelah mendapatkan vaksin intranasal ini.

“Hari ini, setelah dua prosedur, injeksi dan (vaksin) hidung untuk bagian kedua, saya sudah berolahraga pagi ini. Jadi saya bersaksi bahwa semua (vaksinasi) bekerja seperti yang dikatakan ilmuwan kami,” kata Putin, dikutip .

Putin mengajukan diri untuk menjadi subjek tes vaksin hidung buatan Rusia ini. Vaksin intranasal ini dikembangkan oleh Gamaleya Center, pembuat Sputnik V dan Sputnik Light.

Putin sendiri telah mendapatkan empat vaksin, di mana uji coba vaksin hidung tadi merupakan vaksin keempatnya.

Sebelumnya, Putin juga menerima booster Sputnik Light buatan Rusia pada Minggu (21/11), enam bulan setelah ia menerima dosis kedua Sputnik V.

Kementerian Kesehatan Rusia telah mengizinkan uji klinis pemberian vaksin Sputnik V lewat saluran hidung. Menurut Wakil Direktur Gamaleya Center, Denis Logunov, perusahaannya masih menguji kemanjuran vaksin melalui hidung.

“Saya harus mengakui bahwa ini adalah administrasi off-label pada dasarnya, seperti biasa, kami mengujinya pada karyawan kami,” kata Logunov.

Selain itu, Logunov menyampaikan pengembangan vaksin intranasal ini dilakukan untuk memicu timbulnya kekebalan dari virus Covid-19 melalui hidung.

Menurut Logunov, vaksin hidung “hanya perlu sedikit penyelesaian kemudian akan masuk ke dalam tahap uji klinis, dan setelah itu, kami tentu berencana untuk memulai peluncuran vaksin baru ini.”

Ia juga mengklaim vaksin ini nyaman, tak menimbulkan rasa sakit, dan memiliki efek samping yang minim.

Lonjakan Covid di Rusia, baca di halaman berikutnya…


Lonjakan Kasus Covid-19 di Rusia


BACA HALAMAN BERIKUTNYA



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *