BR-V Diklaim Laris dan XL7 Dipesan Ratusan Unit
Selain low MPV, mobil-mobil jenis low SUV juga laku di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021. Namun segmen ini terpantau tak sepanas low MPV sebab model baru Honda BR-V saja kemungkinan tak lebih laku dari model lama
Berdasarkan klaim Honda Prospect Motor (HPM) penjualan mobil Honda di GIIAS sebanyak 1.511 unit, lalu 43 persen (461 unit) porsinya disumbangkan Brio (Satya dan RS).
HPM tidak mengungkap berapa banyak porsi penjualan BR-V, namun model ini bersama City Hatchback RS yang sama-sama mendapatkan diskon PPnBM 100 persen dikatakan ‘memberikan kontribusi terbesar untuk penjualan Honda’. Ini berarti penjualan BR-V salah satu penyumbang terbesar di 57 persen (1.050 unit) total penjualan di GIIAS selain Brio.
Tidak ada angka pasti bagi BR-V, namun Suzuki berani mengklaim penjualan XL7 mencapai 604 unit atau 49 persen dari total penjualan di GIIAS. Namun catatannya penjualan ini disebut sebagai pemesanan unit yang berarti proses pembelian bisa jadi belum sepenuhnya selesai.
Kemudian Astra International-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) menyebut Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) Terios hanya 15 persen atau sekitar 75 unit dari perolehan keseluruhan SPK selama GIIAS sebanyak 504 unit.
Berikutnya Toyota Astra Motor (TAM) yang membukukan total SPK di area Jabodetabek, termasuk GIIAS, selama 11-21 November sebanyak 4.502 unit. Namun menurut perusahaan Rush tidak masuk sebagai kontributor terbesar pada penjualan di GIIAS.
Lima besar penjualan Toyota pada GIIAS antaranya Veloz 823 unit, Avanza 711 unit, Raize 651 unit, Kijang Innova 633 unit, dan Fortuner 529 unit.
(ryh/fea)