Gaikindo Optimistis Penjualan Mobil Baru Tembus Target Tahun ini
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menilai penjualan mobil di dalam negeri bisa tembus 750 ribu unit pada tahun ini. Keyakinan muncul lantaran catatan penjualan (wholesales) Januari-Oktober sudah mencapai 703.089 unit.
Berdasarkan data Gaikindo, wholesales itu 67 persen lebih tinggi dibanding periode sama pada tahun lalu ketika penjualan tergerus efek pandemi Covid-19.
“Sampai Oktober penjualan sudah 703.089 unit, masa kita tidak optimis bahwa sampai dengan akhir Desember angka 750 ribu unit akan tercapai,” kata Ketua I Gaikindo Jongkie Sugiarto kepada Antara, Selasa (23/11).
Lonjakan penjualan di Indonesia dipengaruhi pemberian relaksasi Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) yang dimulai pada Maret hingga diperpanjang sampai 31 Desember.
Gaikindo juga baru saja selesai menggelar pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) setelah absen pada tahun lalu dan dua kali perubahan tanggal pada tahun ini. Perolehan penjualan di acara ini bisa membantu total penjualan nasional pada November.
Menurut Jongkie, GIIAS dianggap sukses karena menyenangkan berbagai pihak.
“GIIAS 2021 sukses sekali, para APM (agen pemegang merek) dan pengunjung semua senang,” ucap dia.
Penjualan mobil pada tahun ini bisa tembus target Gaikindo juga diprediksi bisa tercapai oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Dia bahkan menyatakan penjualan bisa melebihi 850 ribu unit.
“Industri pengolahan dibantu PPnBM di otomotif buat supply chain bergerak, sehingga diperkirakan penjualan otomotif bisa 850 ribu unit,” ujar Airlangga dalam Economic Outlook 2022, Senin (22/11).
(fea)