Kecelakaan di Kediri Tewaskan 4 Santri, Sopir Truk Tronton Diburu
Kecelakaan antara mobil elf dan truk tronton terjadi di jalan umum Desa Gampeng, Kecamatan Gampengrejo, Kabupaten Kediri, Sabtu (27/11). Akibat kejadian ini, empat orang santri dinyatakan meninggal dunia.
Pengemudi truk tronton yang belum diketahui identitasnya, saat ini masih diburu petugas.
“Sebelum terjadi kecelakaan lalu lintas pengemudi truk melaju dari arah selatan ke utara dan sesampai TKP terjadi laka lantas. Mobilnya melaju dari arah sebaliknya,” kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Kediri AKP Bobby Mochammad Zulfikar di Kediri, dikutip Antara.
Bobby mengatakan mobil elf dengan nomor polisi S 7987 W mengangkut para santri dari sebuah pondok pesantren di Jombang. Mereka berencana liburan ke Pantai Prigi, Kabupaten Trenggalek. Rencana itu akhirnya pupus setelah kendaraan yang mereka tumpangi justru mengalami kecelakaan lalu lintas.
Polisi menduga kecelakaan terjadi karena pengemudi truk terlalu ke kanan saat melaju, sehingga menabrak mobil elf tersebut. Bagian kanan mobil pun terkelupas.
Dalam musibah itu, terdapat sembilan orang penumpang mobil elf. Dari jumlah itu, empat penumpang mobil elf meninggal dunia akibat luka yang mereka derita.
Korban meninggal antara lain Suparman (48), warga Desa Gading Mangu, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang.
Korban lainnya adalah Abdul Azis (38), Nur Hasan Saudi (38) dan Nur Wakid (42). Alamat mereka sama dengan dengan korban Suparman.
Seluruh jenazah saat ini sudah dibawa ke RS Bhayangkara, Kota Kediri. Sedangkan korban luka-luka dirujuk ke rumah sakit terdekat.
Sementara itu, badan elf diketahui rusak berat terutama bagian tepi sebelah kanan.
Warga yang menyaksikan kecelakaan itu juga sempat berusaha membantu petugas. Arus lalu lintas sempat menjadi macet, saat proses evakuasi.
Namun, tidak berapa lama petugas mobil derek membantu menderek mobil elf yang mengalami kecelakaan itu ke lokasi untuk menaruh kendaraan kecelakaan Satlantas Polres Kediri.
Saat ini, arus lalu lintas sudah kembali normal. Polisi juga masih melakukan penyelidikan sopir truk yang menyebabkan kecelakaan itu.
(Antara/pmg)