All Too Well Versi 10 Menit Jadi Lagu Terpanjang di Puncak Hot 100
Hal itu ditetapkan setelah lagu tersebut berhasil menduduki posisi pertama tangga lagu Billboard Hot 100 di pekan debutnya.
Taylor Swift pun berterima kasih kepada penggemar atas capaian itu melalui cuitan pada Selasa (23/11) waktu Indonesia.
“Saya sangat bangga dengan lagu ini dan kenangan saya bersama kalian karena lagu tersebut. Kalian benar-benar memilih lagu itu dan sekarang kalian melakukan hal ini?” cuit Taylor Swift.
“Lagu 10 menit berada di puncak Hot 100,” tulisnya sambil memberikan emotikon kepala meledak atau terkejut.
Melansir laman NME pada Senin (22/11), lagu All Too Well versi 10 menit Taylor Swift berhasil menggeser lagu American Pie (Parts I & II) karya Don McLean sebagai lagu terpanjang yang masuk di Billboard Hot 100.
Lagu yang dirilis pada 1969 tersebut berdurasi 8 menit, 37 detik, dan berhasil bertahan di posisi puncak Billboard Hot 100 selama empat minggu pada 1972.
Lagu All Too Well telah dikenal oleh penggemar Taylor Swift sebagai lagu paling menyayat hati sejak dirilis pada 2012, sebelum kehadiran album folklore dan evermore pada 2020.
Taylor mengaku sedang merasa terpuruk saat membuat lagu tersebut.
“Saya seperti manusia hancur yang berjalan masuk untuk latihan, merasa berantakan tentang apa yang terjadi dalam kehidupan personal saya,” kata Swift soal asal mula pembuatan lagu tersebut beberapa waktu lalu.
Lagu tersebut pun tidak pernah dirilis sebagai single. Hingga, Taylor Swift memutuskan mendengar permohonan para Swifties untuk merilis versi lengkap dan asli dari All Too Well, lagu yang berdurasi lebih dari 10 menit.
All Too Well versi 10 menit merupakan salah lagu yang dirilis Taylor Swift dalam album Red (Taylor’s Version). Dalam album ini, terdapat sembilan lagu yang belum pernah dirilis sebelumnya di album Red.
Mulai dari Better Man, Nothing New, Babe, Massage in a Bottle, I Bet You Thing About Me, Forever Winter, Run, The Very First Night dan All Too Well (10 minute version).
Red (Taylor’s Version) menjadi album rekam ulang kedua dari Taylor Swift, menyusul album rekaman ulang pertamanya Fearless (Taylor’s Version) yang dirilis pada April 2021.
(nly/chri)