Asisten Pelatih Thailand U-23: Pertahanan Indonesia Tak Bagus
Asisten pelatih Timnas Thailand U-23, Choketawee Promrut, urun pendapat soal laga final Piala AFF 2020 dan menyingkap performa pertahanan Timnas Indonesia.
Promrut menilai Indonesia adalah lawan yang bagus, namun memiliki kelemahan di sektor belakang.
“Timnas Indonesia dianggap kuat, konsisten dalam bermain. Tapi sepanjang yang saya lihat, pertahanan mereka tidak bagus,” ucap Promrut.
Menurut mantan pemain belakang Thailand di era 1990-an hingga 2000-an itu, pelatih Alexandre Polking sudah paham dan akan mengupayakan gol dengan memanfaatkan kelemahan yang dimaksud.
“Saya yakin Polking bisa melihat kondisi ini dan mencari cara mencetak gol karena penampilan lini depan Thailand punya kemampuan beragam,” kata Promrut dikutip dari Siamsport.
Dari enam pertandingan yang dilalui selama Piala AFF 2020, Indonesia sudah kebobolan tujuh kali. Empat gol bersarang di fase grup, dan tiga gol di babak semifinal.
Sementara Thailand baru kebobolan satu gol, yakni ketika menghadapi Filipina di fase grup.
|
Mengenai larangan main Theerathon Bunmathan pada leg pertama, Promrut menganggap hal tersebut tidak akan mengganggu performa Thailand yang akan menang mutlak atas Indonesia.
“Pertandingan pertama tanpa kehadiran Theerathorn mungkin akan memberi pengaruh, tapi tidak terlalu banyak. Saya tetap yakin timnas Thailand bisa menang di dua leg final lawan Indonesia,” tukas Promrut.
Indonesia sudah berjumpa Thailand di final Piala AFF sebanyak tiga kali. Dalam final Piala AFF 2000 Indonesia kalah 1-4 dan dua tahun kemudian kalah adu penalti.
Sementara dalam final Piala AFF 2016, yang berformat dua leg, Timnas Indonesia sempat merasakan kemenangan 2-1 pada leg pertama dan gagal angkat piala karena kalah 0-2 pada leg kedua.
(nva/har)