Astronot yang Mengangkasa dengan Shatner Tewas Kecelakaan Pesawat
Salah satu astronot baru Blue Origin, Glen de Vries, tewas dalam kecelakaan pesawat kecil di New Jersey, Kamis (11/11). Ia tewas di usia 49 tahun, hanya sebulan setelah mengangkasa bersama roket Blue Origin yang juga ditumpangi aktor William Shatner — pemeran Captain Kirk di Star Trek.
“Doa dan dukungan kami untuk keluarga Glen,” kata seorang juru bicara untuk Dassault Systemes, organisasi sains dan kesehatan tempat de Vries menjabat sebagai Wakil Pemimpin.
“Simpati juga kami kirimkan untuk tim MEDIDATA, yang didirikan oleh Glen. Energinya yang tak pernah habis, empati, serta semangat untuk terus berkarya telah meninggalkan bekas pada semua orang yang mengenalnya. Kami akan kehilangan sosoknya, tapi mimpi-mimpinya akan terus hidup: kami akan terus mengejar kemajuan di bidang kesehatan dan sains dengan semangat seperti dirinya.”
Kepolisian New Jersey mengatakan pesawat jatuh di area hutan pada Kamis Sore, sekitar 40 mil (65 kilometer) dari New York. Asosiasi Penerbangan AS (FAA) menyatakan pesawat Cessna 172 yang bisa mengangkut 4 penumpang mengalami kecelakaan hebat dalam situasi yang belum diketahui penyebabnya, di area hutan dengan pepohonan yang lebat.
Badan Keselamatan Transportasi Nasional lewat Twitter mengatakan tengah menyelidiki kecelakaan tersebut.
Dalam kecelakaan tersbeut, de Vries ditemani oleh Thomas P. Fischer yang berusia 54 tahun.
Data FAA menunjukkan bahwa de Vries memiliki lisensi sebagai pilot swasta. De Vries tidak pernah mengungkapkan jumlah yang ia bayar untuk naik sebagai penumpang di Blue Origin. Namun setelah kembali ke bumi, ia menyatakan pengalaman itu sebanding dengan harganya.
(vws)