Ayam Goreng Widuran Tidak Halal, Manajemen Minta Maaf
Jakarta, Indonesia —
Ayam goreng Widuran yang ada di Solo, Jawa Tengah, ternyata tidak halal. Hal ini disampaikan langsung oleh manajemen melalui instagram resmi mereka pada Jumat (23/5, setelah terjadi kegaduhan di sosial media.
Manajemen menekankan bahwa sejak awal sudah mencantumkan keterangan tidak halal di semua cabang restorannya.
“Kami telah mencantumkan keterangan Non Halal secara jelas di seluruh outlet dan media sosial resmi kami,” tegas manajemen yang dikutip pada Minggu (25/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait hal ini, Kepala Dinas Perdagangan Solo Agus Santoso pun angkat bicara dan mengatakan timnya akan langsung turun ke lapangan untuk melakukan pengecekan ke rumah makan tersebut.
“Kemarin sudah kita Rakorkan dengan beberapa OPD, rencana Selasa kita cek ke lokasi. Karena kalau dari Dinas Pertanian berkaitan dengan bahan mentah, kalau yang makanan matang DKK dengan BPOM,” kata Agus saat dihubungi detikJateng, Sabtu (24/5).
Sebelumnya, kehebohan non halal restoran tersebut terjadi di X. Di mana, sebuah akun mengaku terkejut mengetahui bahwa ayam goreng di rumah makan itu tidak halal. Padahal, banyak pelanggannya orang muslim.
Namun, salah satu karyawan menyebutkan yang tak halal adalah kremesan ayam gorengnya.
“Kebanyakan (pelanggan) nonmuslim, tapi yang muslim juga ada tapi sudah dikasih pengertian,” tuturnya saat ditemui detikcom.
(ldy/mik)
