Bentrok Dua Geng Motor di Jakbar, Delapan Pemuda Bercelurit Dibekuk
Delapan anggota dari dua geng motor berbeda ditangkap buntut peristiwa saling serang di Jakarta Barat.
Rinciannya, empat orang anggota geng motor Aliansi Barat Bersatu, dan empat lainnya anggota geng motor Utara-Pusat, dan Tangerang.
Kapolsek Metro Taman Sari AKBP Iver Son Manossoh mengatakan delapan orang itu ditangkap pada Jumat (10/12) di tiga wilayah berbeda. Yakni, Tanah Abang, Kembangan, dan Penjaringan, Jakarta Utara.
“Kami berhasil menangkap delapan pemuda, kami identifikasi tiga asal Kembangan Jakarta Barat, satu pemuda asal Tanah Abang, dan empat pemuda berasal dari Penjaringan, Jakarta Utara,” kata Iver dalam keterangannya, Selasa (14/12).
Penangkapan para anggota geng motor ini, katanya, berdasarkan pemeriksaan saksi yang berada di lokasi kejadian yang diperkuat dengan bukti rekaman kamera CCTV di jalan yang dilintasi para tersangka.
“Kronologis pengungkapan berdasarkan hasil olah TKP, kemudian pengumpulan bahan keterangan saksi maupun kegiatan analisa CCTV yang ada di perlintasan yang diduga dilewati oleh dua kelompok ini,” tuturnya.
Dari tangan para tersangka, polisi turut menyita sejumlah barang bukti. Antara lain, senjata tajam jenis celurit, pakaian, sepeda motor, serta helm yang digunakan tersangka dalam aksinya.
Dalam kasus ini, para tersangka dikenakan Pasal 170 KUHP serta Pasal 2 UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951.
(dis/arh)
