Brimob Sekat Wilayah Bencana Semeru, Cegah Masuk Warga Tukang Selfie



Jakarta, Indonesia —

Sejumlah personel Satbrimob Polda Jawa Timur melakukan penyekatan untuk menghindarkan warga tak berkepentingan masuk ke wilayah terdampak letusan erupsi Gunung Semeru di Dusun Sumbersari, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Wakil Komandan Kompi 4 Yon B Pelopor Satbrimob Polda Jawa Timur, Ipda Devi Krisyana, di Dusun Sumbersari mengatakan bahwa penyekatan dilakukan untuk mencegah pihak-pihak yang tidak berkepentingan masuk ke lokasi bencana, termasuk mereka yang malah datang ke lokasi bencana hanya untuk melakukan selfie.

“Penyekatan ini untuk menghalau masyarakat yang tidak berkepentingan, karena di sini banyak sekali kegiatan, ada evakuasi, proses menolong warga, termasuk melakukan evakuasi barang dan lain-lain,” kata Devi.

Devi menjelaskan, langkah untuk melakukan penyekatan tersebut dilakukan sesuai dengan instruksi Bupati Lumajang Thoriqul Haq.

Penyekatan itu bertujuan agar tidak ada masyarakat yang tidak memiliki kepentingan mendekat ke wilayah terdampak bencana.

Ia menambahkan, selain warga setempat, petugas, TNI-Polri dan relawan dilarang masuk dan mendekat ke lokasi bencana. Hanya pihak-pihak yang melakukan penanganan bencana yang diperbolehkan masuk ke wilayah terdampak.

Ada dua titik penyekatan yang dilakukan oleh personel Satbrimob Polda Jawa Timur, yakni di Depan Balai Desa Supiturang dan perempatan Tugu Pancasila.

“Dua titik penyekatan kita lakukan. Pertama di depan Balai Desa Supiturang, dan kedua di Perempatan Tugu Pancasila, karena ada akses dari Desa Oro-Oro Ombo disana. Jadi kita memutus akses dari Oro-Oro Ombo menuju Dusun Sumbersari,” ujarnya.

Selain itu, lanjutnya, penyekatan juga dilakukan untuk mencegah adanya tindak pidana pencurian, karena masih banyak barang milik warga terdampak yang masih berada di rumahnya masing-masing. Saat ini, masih terus dilakukan proses evakuasi barang-barang milik warga.

“Jadi mereka dalam proses evakuasi (barang), dengan bantuan tenaga dari kita maupun relawan yang lain. Biar tidak ada kejadian pencurian maupun penjarahan,” tegasnya.

Berdasarkan pantauan ANTARA, titik terdampak paling parah yang ada di kawasan Umbulan, Dusun Sumbersari, sebelumnya didatangi warga luar kawasan itu. Warga dari luar wilayah itu, banyak yang melakukan swafoto/ selfie atau melakukan siaran langsung menggunakan akun media sosial milik mereka.

Kawasan Umbulan di Dusun Sumbersari terdampak letusan Gunung Semeru cukup parah. Tercatat ada 20 hektare lahan pertanian yang rusak dan puluhan rumah mengalami rusak berat. Selain itu, ratusan warga juga harus mengungsi akibat bencana tersebut.

(Antara/gil)

[Gambas:Video ]







Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *