Capaian Dosis Vaksinasi Covid di Indonesia Kembali Turun
Jumlah capaian programĀ vaksinasi virus corona (Covid-19) di Indonesia mengalami penurunan dalam sepekan terakhir. Tercatat selama periode 18-24 November, vaksinasi dosis satu dan dua tak sampai menyentuh angka 10 juta.
Pada 18 November, jumlah capaian vaksinasi hanya 123.816 orang dalam sehari. Jumlah itu adalah capaian vaksinasi harian terendah sepanjang November. Temuan itu diketahui berdasarkan data yang dihimpun dari laporan harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19.
Terpantau, hampir genap sebulan Indonesia mengalami penurunan capaian vaksinasi secara berturut-turut.
Mulanya pada periode 21-27 Oktober capaian vaksinasi tembus 11.196.584 dosis. Kemudian terjadi peningkatan pada 28 Oktober-3 November dengan 12.188.801 dosis dalam sepekan.
Selanjutnya penurunan capaian vaksinasi mulai terjadi secara konsisten, yakni pada 4-10 November berkurang menjadi 10.484.462 dosis. Dilanjutkan penurunan pada 11-17 November dengan 9.996.688 dosis, kemudian pada sepekan terakhir atau 18-24 November kembali turun menjadi 9.009.741 dosis.
Capaian vaksinasi sepekan terakhir rata-rata hanya 1,2 juta dosis sehari. Padahal pemerintah menargetkan vaksinasi 2 juta dosis sehari selama November.
Baru-baru ini, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan alasan laju vaksinasi di Indonesia mengalami penurunan. Menurut Budi, penurunan ini terjadi karena pemerintah mengganti vaksin Sinovac dengan merek lain seperti AstraZeneca dan Pfizer.
Budi lantas meminta masyarakat yang belum menjalani vaksinasi, terutama orang lanjut usia, agar bersedia mengikuti program vaksinasi baik menggunakan Pfizer, AstraZeneca, maupun Moderna.
Budimengatakanmasyarakat tidak perlu khawatir mengikuti vaksinasi dengan merek-merek tersebut. Vaksin tersebut aman digunakan dengan sejumlah efek samping yang ringan seperti demam dan nyeri di area suntikan.
Adapun secara keseluruhan, capaian vaksinasi covid-19 di Indonesia per Rabu (24/11) Pukul 12.00 WIB tercatat, setidaknya 136.080.848 orang telah menerima suntikan dosis pertama vaksin virus corona.
Sementara itu, baru 91.214.986 orang yang telah rampung menerima dua dosis suntikan vaksin Covid-19 di Indonesia.
Dengan demikian, target vaksinasi pemerintah dari total sasaran 208.265.720 orang baru menyentuh 65,34 persen dari sasaran vaksinasi yang menerima suntikan dosis pertama. Sedangkan suntikan dosis kedua baru berada di angka 43,80 persen.
(khr/pmg)