Covid Jerman Akhir Pekan Turun, 36 Ribu Kasus Kemarin
Jerman melaporkan penurunan kasus harian Covid-19 sepanjang akhir pekan, setelah mencetak rekor pada Kamis minggu lalu.
Menurut laporan Worldometer, Jerman mencatat 36.860 kasus Covid-19 pada Minggu (21/11). Angka ini turun dari sehari sebelumnya, saat Jerman melaporkan 48.245 kasus Covid-19.
Penurunan ini terjadi berselang dua hari setelah Jerman mencetak rekor Covid-19 pada Kamis (18/11) dengan 64.164. Sehari kemudian, kasus Covid-19 di Jerman masih menembus angka 50 ribu, tepatnya 59.266.
Menanggapi lonjakan tersebut, pemerintah menetapkan lockdown bagi warga yang belum divaksin. Mereka yang belum diinokulasi tak diizinkan memasuki ruang publik, seperti bar atau restoran.
Analisis terbaru di Jerman menunjukkan penularan Covid-19 di daerah-daerah yang tingkat vaksinasinya lebih rendah dari rata-rata nasional memang meningkat.
Sebuah studi dari Institut Sains Sosial di Universitas Humboldt, Berlin, pada Maret lalu mengungkap kemauan warga Jerman untuk divaksinasi.
Dari hasil penelitian tersebut, sebanyak 67 persen responden mengaku sudah divaksin atau memiliki keinginan untuk diinokulasi. Sebanyak 17 persen belum memutuskan akan divaksin atau tidak, sementara 16 persen lainnya menolak diinokulasi.
“Kami melihat korelasi yang signifikan antara edukasi dan penolakan terhadap vaksinasi. Semakin rendah tingkat edukasi, semakin tinggi penolakan,” ujar pengamat dari institut tersebut, Heike Kluver, seperti dikutip Deutsche Welle.
Orang yang menolak vaksinasi, kata Kluver, kemungkinan merupakan pemilih partai sayap kanan Alternatif Jerman (AfD).
“Orang-orang ini memiliki kepercayaan yang rendah di politik, pemerintah, media, dan sistem perawatan kesehatan,” kata dia.
Hingga kini, total warga yang sudah divaksinasi secara penuh di Jerman baru 67,9 persen.
Sementara itu, total kasus Covid-19 di Jerman mencapai 5,3 juta kasus dengan angka kematian 99.613 jiwa.
(isa/has)
