Curahan Hati Timor Leste Usai Gagal Raih Poin di Piala AFF
Timor Leste gagal berbicara banyak di Piala AFF dan menelan kekalahan di laga terakhir melawan Singapura. Pelatih Fabio Maciel pun berkomentar tentang pencapaian timnya di ajang ini.
Timor Leste tak bisa pulang dengan poin di tangan dalam persaingan melawan Thailand, Singapura, Filipina, dan Myanmar. Mereka selalu takluk dari lawan-lawan yang dihadapi. Dalam laga terakhir, Timor Leste kalah 0-2 dari Singapura, Selasa (14/12).
Tak sampai di situ, Timor Leste juga tak bisa mencetak gol di Piala AFF kali ini dan kebobolan 13 gol. Dari catatan 13 gol tersebut, tujuh di antaranya terjadi saat mereka berhadapan dengan Filipina.
Sedangkan di tiga laga lainnya, penampilan Timor Leste cukup baik serta hanya kebobolan dua gol dari Thailand, Singapura, dan Myanmar.
Meski kalah dan gagal mencetak gol di Piala AFF, pelatih Timor Leste Fabio Maciel yakin turnamen ini jadi titik penting dalam perkembangan sepak bola timnas Timor Leste.
“Malam ini pemain tertua kami baru berusia 23 tahun dan hal yang telah kami tunjukkan adalah kami terus berusaha maju dan memainkan gaya sepak bola kami, terlepas dari siapapun lawan yang kami hadapi,” ucap Maciel dikutip dari situs resmi Piala AFF.
Maciel lalu menekankan bahwa penampilan Timor Leste sejatinya bisa lebih baik lagi andai didukung sarana dan prasarana yang memadai.
“Sepak bola tidak selalu tentang kemenangan namun juga tentang rasa tidak menyerah.”
|
“Saya tahu bahwa bila saja kami memiki 10 persen dari fasilitas yang dimiliki Thailand, Malaysia, atau Indonesia, maka negara ini akan memproduksi lebih banyak pemain,” kata Maciel penuh keyakinan.
Dalam keikutsertaan di Piala AFF sebelumnya, Timor Leste juga pulang dengan tangan hampa setelah menelan kekalahan di empat laga yang mereka mainkan.
(ptr/jun)