Danpuspom TNI Datangi Polres Bandara di Tengah Isu Arteria Dahlan



Tangerang, Indonesia —

Danpuspom TNI Laksamana Muda TNI Nazali Lempo mendatangi Polresta Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (24/11) siang. Belum diketahui pasti maksud kedatangannya ke tempat tersebut.

Namun beberapa hari lalu diketahui ada kasus antara Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan dengan seorang perempuan yang mengaku sebagai ‘keluarga jenderal bintang tiga’ di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang.

Kedatangannya sekitar pukul 13.56 WIB, Rabu (24/11), berserta rombangan memasuki area Lobby utama Polresta Bandara Soekarno-Hatta. Kedatangannya itu disambut oleh Kapolres Bandara Soekarno-Hatta Kombes Pol Edwin Hariadja.

Tidak ada komentar apapun yang disampaikan kepada awak media dalam kedatangan itu. Sampai pukul 15.46 WIB dia masih berada di dalam gedung Polresta. Selain itu, mobil yang dikendarai berplat nomor 1 – X, masih terparkir rapi berserta mobil para rombongan.

Polresta Bandara Soekarno-Hatta sebelumnya telah menjadwalkan pemanggilan Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan untuk diperiksa atau diklarifikasi pada Rabu (24/11). Namun, karena kepadatan jadwal politikus PDI Perjuangan itu, polisi menunda pemeriksaan hari ini.

Kapolres Bandara Soekarno-Hatta Kombes Pol Edwin Hariadja mengaku telah berkomunikasi dengan staf Arteria Dahlan atas jadwal pemeriksaan tersebut.

Kepada polisi, pihak Arteria beralasan belum dapat memenuhi panggilan pada pekan ini.

“Untuk klarifikasi pemeriksaan pihak dari pak Arteria Dahlan direncanakan Minggu depan, karena beliau ada kegiatan yang padat minggu ini sampai minggu depan,” ujar Edwin.

“Direncanakan klarifikasi untuk pihak pak Arteria Dahlan kalau enggak hari Jumat, hari Sabtu depan,” sambungnya.

Edwin menegaskan pihaknya akan terus memproses kasus ini.

Selain itu, polisi juga tengah menjadwalkan pemeriksaan terhadap perempuan yang mengaku ‘keluarga jenderal bintang tiga’ bernama Anggiat Pasaribu.

“Jadi tetap rencana besok saudari Anggiat Pasaribu, besok akan kita minta klarifikasinya,” ungkapnya.

Meski demikian, Kapolres menuturkan tetap mengedepankan proses klarifikasi kedua belah pihak terlebih dahulu. Belum ada rencana mediasi kedua pihak tersebut.

(ekm/kid)

[Gambas:Video ]




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *