Direktur WSBK Bicara Insiden Marshal ATC Mandalika


Lombok, Indonesia —

Direktur Eksekutif WSBK, Gregorio Lavilla, bisa memahami insiden marshal yang membuat balapan Asia Talent Cup (ATC) Mandalika 2021 ditunda.

ATC Mandalika 2021 yang semula dijadwalkan berlangsung pekan lalu terpaksa ditunda dan digelar bersamaan dengan balapan WSBK Mandalika dan Supersport akhir pekan ini. Penundaan itu terjadi karena Sirkuit Mandalika kekurangan marshal yang bertugas mengawal balapan.

Lavilla menganggap insiden penundaan balapan seperti ATC Mandalika hal yang biasa dalam balapan. Mantan pembalap Superbike dan MotoGP itu pun memastikan permasalahan marshal sudah selesai jelang WSBK Mandalika.

“Terkait penundaan Asia Talent Cup, kami juga pernah banyak mengalami penundaan balapan. Tapi tidak di sini, di seluruh dunia,” ujar Lavilla kepada Indonesia.com.

“Kami mengalami kesulitan mengirim material ke seluruh dunia karena hanya ada sedikit pengiriman kargo dan hal lainnya. Yang terpenting adalah kami sudah ada di sini, kami siap menggelar balapan,” sambung pria asal Spanyol tersebut.

Pihak MGPA melalui Direktur Utama Ricky Baheramsjah juga menyatakan permasalahan marshal sudah rampung jelang balapan WSBK Mandalika.




Banner Video Highlights MotoGP 2021

“Saat ini MGPA dan IMI telah menyediakan marshal sesuai dengan yang dipersyaratkan untuk membantu pelaksanaan saat ajang WSBK berlangsung. Balapan WSBK dan IATC siap digelar di Pertamina Mandalika International Street Circuit,” ucap Ricky dalam keterangan resmi.

“Kami optimistis balapan pada 19-21 November siap digelar dan akan berlangsung dengan sukses. Kami berterima kasih kepada FIM, Dorna Sports, Ikatan Motor Indonesia (IMI) serta seluruh pihak yang telah mendukung kami dalam persiapan penyelenggaraan event WSBK ini,” ujar Ricky.

[Gambas:Video ]

(har/nva)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *