Dirut Transjakarta Dicecar DPRD soal Direksi Tonton Penari Striptis



Jakarta, Indonesia —

Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Adi Kurnia Setiadi berdebat dengan Direktur Utama PT Transjakarta Mochammad Yana Aditya saat rapat membahas kecelakaan yang terjadi berulang kali dalam beberapa hari terakhir.

Adi mempersoalkan direksi PT Transjakarta yang bertemu dengan pihak operator bus sambil menyaksikan penari perut (belly dancer) di suatu kafe.

Sejak rapat dimulai, Adi beberapa kali menyela saat Yana tengah memaparkan materi. Mulanya, Adi mempertanyakan latar belakang Yana yang bukan di bidang transportasi tetapi menjabat sebagai Dirut PT Transjakarta.

“Pak Riyadi (Plt Kepala BP BUMD) tolong jawab, bukan bidangnya jadi Dirut Transjakarta,” kata Adi yang merupakan anggota fraksi Partai Gerindra.

Pimpinan rapat pun menengahi. Ia meminta agar Yana menyelesaikan paparan terlebih dahulu sebelum anggota dewan bertanya. Yana lalu melanjutkan pemaparan.

Lalu ketika tiba giliran, Adi menyinggung soal pengawasan dari BP BUMD terhadap jajaran direksi PT Transjakarta.

Ia mengaku memiliki video direksi Transjakarta yang tengah mengobrol di kafe sambil menonton belly dance. Adi menyebut itu terjadi saat direksi tengah bertemu dengan pihak operator bus Transjakarta.

“Bapak-bapak diskusi ngobrol dengan para operator, bapak ngobrol di kafe, sambil nonton striptis. Memakai baju Transjakarta bapak-bapak. Itu sudah mencerminkan gimana, rusak akhlak bapak-bapak. Jadi saya mau tanya ke Pak Riyadi, ini pengawasannya di mana,” kata Adi.

“Untuk video itu cukup di saya, nanti kalau viral di masyarakat ini gimana bapak. Jalan-jalan direksi lengkap bapak pergi ke kafe, bapak belly dance, striptis ngobrol-ngobrol tentang perkembangan transportasi. Ini gimana, Pak,” imbuhnya.

Adi pun mendorong dibentuknya pansus terkait masalah kecelakaan yang melibatkan Transjakarta beberapa waktu terakhir. Dia begitu gusar dengan direksi Transjakarta.

“Saya juga mendorong dan mendukung terbentuknya pansus. Catat nama saya Adi Kurnia Setiadi, karena kalau bapak-bapak tidak baik, saya mendorong pansus didirikan, saya akan viralkan video bapak-bapak, bapak ngobrol dengan operator. Pastinya bapak-bapak tidak mundurpun bapak-bapak dipecat saya pastikan,” katanya.

Usai Adi memberikan pernyataan, Yana pun membalas. Ia mempertanyakan siapa orang yang bertemu dengan operator Transjakarta sambil menonton penari perut.

“Saya ingin mengetahui, belly dance itu siapa orangnya. Supaya tidak terjadi insinuasi, saya warga negara, saya menggunakan hak saya sebagai warga negara kepada wakil rakyat untuk menanyakan, mohon maaf ini siapa. Kalau itu melanggar, mari kita adukan, kita selesaikan saja,” kata Yana.

Adi pun kembali membalas Yana. Ia mengatakan tidak sedang membicarakan tentang Yana.

“Anda enggak usah baper. Saya tidak bicara tentang anda. Saya kan sebut, saya tidak bicara tentang anda. Ini urusan berorganisasi, anda jangan dibawa ke hati. Saya tidak akan bicara tanpa bukti, saya mantan pengacara,” katanya.

(yoa/bmw)

[Gambas:Video ]




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *