Dituding Duterte, Capres Filipina Tes Narkoba
Kandidat calon presiden Filipina, Ferdinand Marcos Jr menjalani tes narkoba jenis kokain. Marcos melakukan tes untuk membuktikan tuduhan Presiden Rodrigo Duterte yang menyebut salah seorang capres laki-laki menggunakan obat-obatan terlarang. Duterte tak menyebut nama kandidat tersebut.
“Saya benar-benar tidak merasa bahwa sayalah yang disinggung. Meskipun demikian, saya percaya itu adalah tugas saya sebagai calon pejabat publik untuk meyakinkan rekan-rekan Filipina saya bahwa saya menentang obat-obatan terlarang. Inilah sebabnya saya melakukan tes kokain kemarin,” kata Marcos Jr, dikutip dari AFP.
Marcos pun mengungkapkan hasil tes narkoba yang dijalaninya adalah negatif. Hasil tes itu juga sudah diberikan ke kepolisian.
Marcos Jr merupakan salah satu kandidat terdepan yang berusaha menggantikan Duterte pada tahun 2022. Dia adalah putra dari mantan diktator Filipina Ferdinand Marcos. Keluarga Marcos diketahui sudah lama menjadi sekutu Duterte.
Selain Marcos, kandidat calon presiden Filipina lainnya adalah Leni Robredo, Francisco Domagoso, mantan petinju Manny Pacquiao, Panfilo Lacson dan Sara Duterte.
Lacson sebelumnya mengatakan bahwa dia dan pasangan calon wakil presidennya Vicente Sotto telah menjalani tes narkoba secara sukarela. Hasilnya menunjukkan negatif.
Sementara itu, Manny Pacquiao yang menggunakan ganja dan shabu saat muda menyatakan siap menjalani tes narkoba.
“Meskipun saya tidak dalam posisi untuk menghakimi siapa pun tentang masalah ini, saya bersedia menjalani tes narkoba kapan saja dan di mana saja,” kata Pacquiao.
Domagoso juga membantah menggunakan narkoba.
(ptj)
