Eks Asisten Jabarkan Aksi P Diddy Siap Bunuh Kid Cudi karena Cemburu
Jakarta, Indonesia —
Sean Diddy Combs disebut sudah siap untuk membunuh Kid Cudi karena cemburu selepas mengetahui Cudi berpacaran dengan Cassie Ventura.
Hal itu diungkap mantan asisten P Diddy, Capricorn Clark, saat bersaksi di pengadilan kasus dugaan kekerasan dan perdagangan seksual yang menjerat Combs di Pengadilan Federal Manhattan, New York City, pada Senin (27/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Clark mengatakan kepada juri bahwa suatu kali Combs datang untuk pertama kalinya ke apartemennya. Combs datang dengan marah dan sudah membawa senjata.
“Dia menyuruh saya bersiap dan bilang ‘kita akan bunuh si brengsek ini’,” kata Clark menirukan ucapan P Diddy. “Saya belum pernah melihatnya seperti itu.”
“Dia tidak pernah datang ke rumah saya selama saya mengenalnya. Saya tak pernah melihatnya membawa senjata.”
Kesaksian Clark, disebut New York Post pada Selasa (27/5), memberikan rincian lebih detail dari kesaksian Kid Cudi yang bernama asli Scott Mescudi pada pekan lalu.
Pekan lalu, Cudi mengaku bahwa P Diddy, yang menjadi saingannya dalam dunia musik, membobol rumahnya pada 2011 dan membongkar kado liburan yang Cudi simpan di rumah.
Clark ditanya oleh P Diddy mengapa ia tak memberitahu musisi tersebut bahwa Cassie Ventura sudah berkencan dengan Kid Cudi pada saat mereka putus.
|
Momen Ventura berpacaran dengan Cudi terjadi saat perempuan itu putus dari P Diddy. Namun pada saat itu, Cassie Ventura masih terlibat dalam aktivitas bersama P Diddy, termasuk pesta gila Freak Off.
Suasana maskin menegang saat Diddy menyuruh Clark ikut dengannya. Mereka lalu masuk ke sebuah mobil Escalade hitam dengan P Diddy membawa senjata.
Mereka lalu pergi ke rumah Mescudi. Combs yang juga dipanggil sebagai “Puff” kemudian langsung masuk ke rumah itu sementara Clark tetap berada di dalam mobil.
“Puff datang, menarik saya dengan senjata, dan membawa saya ke rumah Cudi untuk membunuhnya,” kata Clark.
Selama di mobil, Clark berusaha menghubungi Ventura untuk memberitahunya apa yang sedang terjadi. Hingga kemudian, Diddy datang dan langsung masuk ke mobil dan meminta segera pergi dari sana.
Tak lama, Clark melihat Cudi mengejar mereka dengan mobilnya. Kejar-kejaran tersebut terjadi di jalanan. Namun aksi tersebut cepat mereda seiring sirine polisi terdengar.
Cudi pada pekan lalu mengatakan dirinya mengejar Diddy karena marah atas pembobolan tersebut. Namun dirinya tak merinci soal aksi kejar-kejaran ini.
Clark kemudian mengatakan perisitiwa tersebut tak berhenti di sana bagi Cassie Ventura. Saat bertemu Ventura, kata Clark, Combs langsung menendang perempuan tersebut “dengan kekuatan penuh”.
“Cassie tidak melakukan apa pun,” kata Clark. “Ia hanya menangis dalam diam. Hati saya hancur melihatnya dipukuli seperti ini.”
P Diddy menghadapi lima gugatan, termasuk satu terkait pemerasan, dua terkait perdagangan seks, dan dua untuk menyediakan transportasi dan terlibat dalam prostitusi. Bila P Diddy terbukti bersalah atas seluruh gugatan, ia bisa mendapatkan hukuman penjara seumur hidup.
P Diddy juga menerima lebih dari 70 gugatan sejak 2023 yang berkaitan dengan pelecehan hingga kekerasan seks dan perdagangan seks. Namun, gugatan tersebut akan diperlakukan terpisah dari kasus persidangan federal.
(end)