Gibran Bagi-bagi Sepeda di Solo, Jokowi di Tarakan
Vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun di Solo digelar perdana di SD Negeri Kleco 1 dan 2, Selasa (21/12). Dalam kesempatan itu, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka membagikan sepeda bagi dua siswa penerima vaksin.
Hadiah sepeda diberikan lantaran dua anak tersebut berani menerima suntikan vaksin di atas panggung. Rencananya, ia juga akan memberi hadiah bagi siswa-siswi di sekolah lain yang sudah mendapat vaksin.
“Sini dulu lah yang perdana. Nanti yang lain hadiahnya lain,” katanya.
Vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun menyasar 57 ribu sisa-siswi yang menjalani studi di Kota Solo. Gibran mengatakan vaksin tersebut tidak dikhususkan bagi siswa yang berdomisili di Solo saja.
“Pokoknya yang sekolah di Solo kita vaksin semua,” katanya.
Gibran mengimbau orang tua agar turut mendukung program vaksinasi Covid-19 untuk anak mengingat ancaman varian Omicron yang sudah di depan pintu. Ia juga memastikan vaksin Covid-19 aman untuk anak-anak.
“Aman semua kok. Tadi saya lihat nggak ada yang KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi),” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Solo, Siti Wahyuningsih mengatakan vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6 – 11 tahun di hari pertama menyasar sekitar 4 ribu siswa di 36 sekolah di Solo.
Jokowi Kembali Bagi-bagi Sepeda
Sementara itu, Presiden Joko Widodo kembali membagi-bagikan sepeda kepada masyarakat yang berhasil menjawab pertanyaannya dengan benar ketika mengunjungi Kota Tarakan, Kalimantan Utara.
Pembagian sepeda itu terjadi saat Jokowi menyerahkan 13.455 sertifikat hak atas tanah kepada masyarakat di Kota Tarakan dan Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara.
“Siapa yang hafal Pancasila?” tanya Presiden Jokowi di Gedung Tenis Tertutup Telaga Keramat, Tarakan, mengutip Antara, Selasa (21/12).
Jokowi melontarkan pertanyaan tersebut setelah menjelaskan tentang manfaat memiliki sertifikat tanah dan juga apresiasi kepada Badan Pertanahan Nasional (BPN) atas kerja keras dalam pengurusan sertifikat
Lantas seorang ibu asal Tarakan bernama Nursiah pun mengangkat tangannya. Jokowi kemudian menunjuk Nursiah yang berada di hadapannya untuk menyebutkan Pancasila. Dengan lancar Nursiah menyebutkan sila pertama hingga kelima.
“Kita ini memiliki 17.000 pulau. Sebutkan 5 saja pulau di Indonesia?” tanya Jokowi kembali kepada warga.
Muhammad Fadlan Syah yang berasal dari Tarakan menjawab pertanyaan tersebut.
“Yang pertama Pulau Sebatik, yang kedua Pulau Tarakan, yang ketiga Pulau Jawa, yang keempat Pulau Sumatera, yang terakhir Pulau Sadau,” kata Fadlan.
Pertanyaan terakhir yang diajukan Jokowi terkait dengan protokol kesehatan.
“Kita harus melaksanakan yang namanya 3M. Itu apa saja?” tanya Jokowi.
“Memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan,” jawab Rini Nurmala, seorang ibu dari Tarakan.
Setelah mendengar jawaban tersebut, Jokowi memberikan sepeda.
“Yang tadi bisa menjawab dengan baik diberi sepeda semuanya,” tutup Jokowi.
Setelah hampir dua tahun tidak membagikan sertifikat untuk rakyat secara tatap muka, Jokowi kembali membagi-bagikannya sekaligus memberikan sepeda kepada masyarakat yang bisa menjawab pertanyaan Presiden.
Bedanya, jika sebelum pandemi yang ditunjuk Jokowi naik ke atas panggung, namun kali ini hanya berdiri dari tempatnya dan menjawabnya.
(syd/antara/DAL)
