Hampir 20 Ribu Orang Hadiri Hari Pertama Ziarah Publik Paus Fransiskus

Jakarta, Indonesia —
Hampir 20.000 orang ziarah ke persemayaman Paus Fransiskus pada malam hari pertama di Basilika Santo Petrus. Vatikan mengungkapkan jumlah peziarah tersebut pada Rabu (23/4).
Seorang juru bicara mengatakan 19.430 orang mengunjungi gereja tersebut selama periode hampir sembilan jam antara pukul 11.00 waktu setempat, saat upacara penghormatan terakhir dimulai, hingga pukul 19.45.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Upacara penghormatan terakhir akan terus berlangsung hingga tengah malam sebelum dimulai kembali pada Kamis (24/4) pagi.
Jenazah Paus Fransiskus kini berada di Basilika Santo Petrus untuk ziarah publik. Peti jenazah diletakkan terbuka untuk memberikan kesempatan para pelayat menyampaikan duka dan penghormatan terakhir langsung.
Lonceng raksasa Santo Petrus pun membahana begitu jenazah Paus Fransiskus tiba di Basilika tersebut.
Sementara itu, pemakaman Paus Fransiskus akan berlangsung pada Sabtu (26/4) di Basilika Santa Maria Maggiore.
|
Vatikan turut mengumumkan sembilan hari berkabung untuk Paus Fransiskus akan dimulai pada Sabtu (26/4). Hari berkabung dimulai bertepatan dengan pemakaman Paus Fransiskus.
Dalam masa berkabung yang disebut sebagai novemdiales itu akan ada acara doa setiap hari di Basilika Santo Petrus, tempat persemayaman Paus sebelum dimakamkan, hingga 4 Mei.
AFP pada Rabu (23/4) memberitakan pengumuman itu muncul saat para kardinal Katolik bertemu untuk membahas langkah selanjutnya setelah wafatnya Paus asal Argentina itu pada Senin (21/4) di usia 88 tahun.
Sementara itu, belum ada tanggal yang ditetapkan untuk conclave (konklaf), pertemuan rahasia para kardinal yang berusia di bawah 80 tahun untuk memilih paus baru.
Namun, konklaf itu harus berlangsung antara 15 dan 20 hari setelah wafatnya Paus.
(afp/chri)