Hyundai Siapkan Rp7,6 T untuk Luncurkan 6 Mobil Listrik di India
Hyundai Motor mengatakan pada Rabu (8/12) berencana menginvestasikan US$530 juta atau sekitar Rp7,6 triliun buat meluncurkan enam mobil listrik di India hingga 2028. Salah satu mobil listrik itu akan meluncur perdana pada 2022.
Investasi ini akan ditujukan untuk riset dan pengembangan peluncuran enam mobil listrik melalui Hyundai Motor India. Hyundai merencanakan meluncurkan mobil listrik harga terjangkau hingga model premium, termasuk jenis sedan dan SUV.
“Kami ingin menjadi kunci kontributor cerita kendaraan listrik di India,” kata Direktur Penjualan dan Pemasaran Hyundai Motor India Tarun Garg, diberitakan Nikkei Asia.
Hyundai adalah produsen terbesar kedua di India setelah Suzuki. Saat ini penjualan mobil elektrifikasi di India baru berkontribusi kurang dari 1 persen, tetapi pemerintah setempat menargetkan meningkat menjadi 30 persen pada 2030.
Rencana Hyundai di India ini datang usai pemberitaan Tesla Inc yang berupaya berinvestasi di India. Tesla sebelumnya sudah dilaporkan mendekati pemerintah India untuk memangkas pajak impor kendaraan listrik.
Strategi Hyundai ini sedikit berbeda dari Maruti Suzuki yang fokus mengembangkan alternatif bahan bakar dan teknologi hybrid. Kendaraan listrik Suzuki di India diperkirakan meluncur pada 2025.
Salah satu modal dasar Hyundai mengembangkan begitu banyak mobil listrik adalah keberhasilan menciptakan platform khusus bernama E-GMP. Platform ini, yang akan dibawa ke India, merupakan pondasi model global yang juga sudah dinyatakan dikembangkan di Indonesia.
Hyundai sudah menjual Kona EV di India. Garg bilang perusahaan sudah belajar dari Kona EV bahwa perlu membuat harga mobil listrik menjadi lebih terjangkau dan menyediakan solusi infrastruktur pengecasan yang berbeda.
Saat ini Hyundai sedang dalam pembicaraan dengan pemasok komponen lokal untuk pengembangan kendaraan listrik yang tujuannya memangkas harga.
“Kona adalah tes lautan di India. Pembelajaran dari itu memberi kami kepercayaan diri atas dorongan ini,” ucap Garg.
(fea)
