Jokowi Minta Warga NTB Rawat Pohon Demi Hindari Banjir dan Longsor



Jakarta, Indonesia —

Presiden Joko Widodo meminta masyarakat NTB merawat pohon demi menjaga lingkungan dan menghindari banjir. Hal itu disampaikan ketika melakukan penanaman pohon bersama masyarakat di Kawasan Hutan Gunung Pepe, Kabupaten Lombok Tengah, NTB, Sabtu (13/11).

“Juga untuk menjaga lingkungan kita agar tidak longsor, tidak banjir,” kata Jokowi berdasarkan keterangan resmi, Sabtu (13/11).

Dalam kesempatan itu, Jokowi bersama masyarakat, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar dan Gubernur NTB Zulkieflimansyah menanam bibit pohon, seperti kayu putih dan buah-buahan.

Ia juga didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia.

Sehingga, Jokowi berpesan supaya pohon-pohon itu terus dipeliharas upaya tumbuh dengan baik dan dapat memberikan dampak ekonomi kepada seluruh masyarakat yang berada di sekitar Kawasan Hutan Gunung Pepe.

“Sehingga sekali lagi, saya minta ini betul-betul dipelihara karena musimnya masih musim hujan, sangat bagus untuk menanam. Pemeliharaan itu kalau masyarakat sendiri yang melakukan akan lebih baik lagi,” ucapnya.

Usai menanam pohon bersama masyarakat, Presiden Jokowi langsung menuju Bandara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid untuk bertolak menuju Provinsi Papua.

Di sisi lain, Provinsi Nusa Tenggara Barat saat ini dikenal sebagai pemilik pabrik minyak kayu putih terbesar di dunia, tepatnya di Desa Oi Katupa, Kecamatan Tambora, Kabupaten Bima. Pabrik minyak kayu putih itu dikelola PT. Sanggaragro Karya Persada.

Sementara itu, beberapa kawasan di NTB menjadi korban banjir. Banjir terjadi di beberapa desa wilayah Sekotong, sedangkan longsor terjadi di kawasan Senggigi, Kecamatan Batulayar.

Tak hanya itu, banjir juga terjadi di Kabupaten Dompum NTB akibat luapan Sungai Sori Soli usai hujan deras mengguyur wilayah tersebut berjam-jam.

(chri)

[Gambas:Video ]




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *