Kapolda Buka Suara soal Kans Periksa Hercules Kasus Mobil Polisi Depok




Jakarta, Indonesia

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto buka suara terkait peluang memeriksa Hercules Rosario de Marshal atau Hercules selaku ketua GRIB Jaya dalam kasus pembakaran mobil polisi dan penganiayaan anggota Polres Metro Depok.

Diketahui, dalam perkara ini sejumlah anggota GRIB Jaya telah ditangkap, termasuk Ketua Ormas GRIB Jaya Harjamukti berinisial TS.



ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terkait peluang memeriksa Hercules, Karyoto menyebut pihaknya akan lebih dulu mendalami apakah ada perintah dari ‘atas’ dalam aksi pembakaran dan penganiayaan tersebut.

“Kalau misalnya ada perintah dari atasannya kita akan konfirmasi. Apakah nanti layak dia sebagai orang yang menyuruh melakukan, secara (pasal) 55 nya dimana dan 56 (turut serta dalam tindak pidana),” kata Karyoto kepada wartawan, Jumat (9/5).





Karyoto mengatakan pihaknya masih terus mendalami perkara tersebut, termasuk mengejar keberadaan dua buronan yakni RS dan VS alias T.

“Dua orang (buron), yang artinya secara hukum bisa kita buktikan bahwa tersangka-tersangka ini dengan perannya ikut memukul merusak dan lain-lain jelas,” ucap dia.

Sebelumnya, tiga mobil polisi hangus dibakar sejumlah orang saat hendak menangkap tokoh masyarakat pelaku penganiayaan di Kampung Baru, Harjamukti, Kota Depok, Jumat (18/4) dini hari.

Warga disebut tak terima saat pelaku hendak dibekuk karena yang bersangkutan merupakan tokoh masyarakat setempat. Selain menjadi tersangka penganiayaan, pelaku juga ditangkap atas kepemilikan senjata api tanpa izin.

Buntut peristiwa itu, polisi telah menangkap tujuh tersangka. Dari tujuh orang itu, enam di antaranya merupakan anggota ormas GRIB.

Kemudian, satu anggota GRIB juga akhirnya menyerahkan diri ke pihak berwajib. Polisi hingga ini masih mengejar keberadaan dua buron lainnya.

DPP GRIB Jaya sudah buka suara terkait hujan kritik dan dugaan ormas preman yang dialamatkan pada organisasi di bawah kepemimpinan Rosario de Marshall alias Hercules itu.

Kabid Media dan Publikasi DPP GRIB Jaya, Marcel Gual mengklaim tudingan itu keliru lantaran tidak sesuai dengan data dan fakta. Ia menyebut tudingan itu juga lahir lantaran masyarakat fokus pada oknum GRIB yang diduga melakukan aksi premanisme.

“Kegiatan ormas kami sangat beragam, berfungsi sebagai wadah aspirasi, penyalur kegiatan positif, sarana pemberdayaan masyarakat, serta penjaga norma dan nilai-nilai,” kata Marcel dalam keterangannya, Selasa (6/5).

Menurutnya, salah satu hal positif dalam GRIB ditunjukkan dengan DPD GRIB Jakarta mencarikan pekerjaan bagi kader GRIB yang membutuhkan. Ia menilai hal tersebut sebagai bukti adanya simbiosis mutualisme atau saling menguntungkan antara anggota GRIB dengan pengurus GRIB.

Di sisi lain, Marcel menyebut GRIB tidak akan terpengaruh atas sentimen negatif terhadap ormasnya.

“Sorotan terhadap GRIB, sebagai salah satu ormas terbesar, kami terima sebagai bagian dari dinamika dan proses pembelajaran, serta pembenahan diri,” tutur dia.

“Kami tidak ingin terpengaruh oleh framing negatif dan akan terus menjalankan fungsi serta peran kami sesuai program yang telah dirumuskan, termasuk arahan Ketua Umum kami, Bapak H Hercules Rozario Marshall,” sambungnya.

(dis/kid)


[Gambas:Video ]



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *