Keterangan Yana Cadas Pangeran Terus Berubah, Pesan Suara Viral Bohong



Jakarta, Indonesia —

Yana Supriatna (40), warga Dusun Regol, Sumedang pura-pura hilang di kawasan Cadas Pangeran. Belakangan Yana diketahui bersembunyi di Dawuan, Cirebon, bukan seperti yang dikabarkan, hilang di kawasan yang dikenal angker.

Usai ditangkap pihak kepolisian, Yana dibawa oleh Satreskrim Polres Sumedang ke Mako Polres Sumedang pada Kamis (18/11) pukul 20.00 WIB. Lantaran kondisi Yana masih kelelahan setelah perjalanan, pemeriksaan pun baru bisa dilakukan Jumat (19/11).

Namun Kapolres Sumedang Ajun Komisaris Besar Eko Prasetyo Robbyanto mengaku penyidik belum menyimpulkan motif sebenarnya di balik aksi sandiwara atau prank Yana tersebut. Sebab keterangan Yana kerap berubah-ubah.

“Keterangannya masih berubah-ubah. Cukup kompleks motif yang bersangkutan itu,” ucap Eko.

Sebelumnya, Yana mengaku melakukan aksi pura-pura hilang di Cadas Pangeran dipicu permasalahan pekerjaan dan keluarganya.

“Yang bersangkutan masih kita dalami soal meninggalkan motor di Cadas Pangeran. Juga soal keluarganya yang mengarah pada pekerjaan bersangkutan di sebuah kantor notaris di Bandung. Sekaligus juga ada permasalahan lain dengan keluarga dari pihak istrinya,” kata Eko.

Eko mengaku penyidik masih mendalami permasalahan ini dengan mengkonfirmasi sejumlah pihak. Antara lain kepada manajemen tempat Yana bekerja dan pihak keluarganya.

Voice Note Viral Bohong

Terkait pesan suara atau voice note terakhir yang dikirimkan ke keluarga, polisi menegaskan isi dari ucapan Yana yang dikirim kepada sang istrinya itu bohong belaka.

“Hasil interogasi sementara voice note tidak benar atau bohong,” kata Eko.

Pesan suara yang disampaikan istrinya diketahui dilakukan sebanyak dua kali dan viral di media sosial.

Pada pesan suara pertama, Yana menyebutkan bahwa ia sedang salat Isya di sekitar Kecamatan Pamulihan. Selain itu, Yana mengatakan ada seseorang yang ikut menumpang pada motor yang dikendarainya.

Sedangkan, pada pesan suara kedua, Yana memberi pesan dengan suara yang kurang jelas sambil menangis dan dengan nada yang sedang mengalami ketakutan dibarengi suara gemuruh air, serta binatang malam.

“Aduh Gusti…(suara tidak jelas)….Sugan teh nu numpang teh sanes jelema jahat (suara tidak begitu Jelas)..”

Selain pesan suara, kendaraan roda dua yang dipakai Yana beserta helm ditinggalkan di pinggir jalan.

(hyg/DAL)

[Gambas:Video ]




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *