Kota Lama Kesawan Medan Bakal Disulap Jadi ‘The Kitchen of Asia’



Jakarta, Indonesia —

Medan, ibu kota provinsi Sumatera Utara, akan dipromosikan dengan slogan ‘The Kitchen of Asia’ alias ‘Dapur Asia’.

Pasalnya, di kota ini ada banyak pilihan wisata kuliner bersejarah, seperti RM Soto Sinar Pagi, Sate Memeng, RM Tabona, Ucok Durian, Pokat Kocok Bu Iyah, Kedai Kopi Apek, Soto Kesawan, Bihun Bebek Asie Kumango, Lontong Kak Lin dan masih banyak lagi.

Selain kuliner bersejarah, kota Medan juga banyak dihuni bangunan bersejarah.

Pusatnya berada di kawasan Kota Lama Kesawan, yang kini sedang dalam tahap revitalisasi.

Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Medan menyebut, bahwa Kota Lama Kesawan kian menjelma menjadi destinasi wisata baru yang menawarkan bangunan kuno sebagai warisan sejarah bagi pelancong.

“Revitalisasi ini akan menciptakan destinasi wisata baru yang terintegrasi Kota Tua. Ada daya tarik ‘heritage’ dan potensi seni budaya,” ujar Kepala Dispar Kota Medan Agus Suriono, di Medan, Sabtu (20/11), seperti yang dikutip dari ANTARA.

Multikulturalnya budaya masyarakat di Kota Lama Kesawan, ujar dia, setidaknya ada tiga bangunan tua saling berdekatan, yakni rumah saudagar Tjong A Fie berdiri 1900-an di Jalan Ahmad Yani, No.105.

Lalu, Masjid Lama, Gang Bengkok di Jalan Masjid yang dibangun di atas tanah wakaf Muhammad Ali alias Datuk Kesawan dengan dana pembangunan saudagar nonmuslim Tjong A Fie pada 1885 hingga selesai.

Terakhir, Gedung Warenhuis yang merupakan pusat perbelanjaan pertama di Kota Medan dibangun 1916 dan dibuka untuk umum di 1919 dengan peresmian dilakukan Wali Kota Medan pertama Daniel Baron Mackay.

“Sesuai instruksi Wali Kota Medan Bapak Bobby Nasution, Kota Lama Kesawan akan disulap menjadi lebih baik melalui revitalisasi yang dilakukan awal 2022,” katanya pula.

Tak hanya bangunan bersejarah, panduan menelusuri wisata kuliner legendaris di Kota Lama Kesawan juga akan ikut ditata, sesuai dengan semangat promosi ‘The Kitchen of Asia’.

“Keanekaragaman dan cita rasa kuliner Medan yang terdiri dari hampir seluruh makanan Asia ada di Kota Medan,” kata Agus pula.

(ANTARA/ard)

[Gambas:Video ]




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *