Messi Diklaim Buat PSG Terbelah dan Neymar Jauhi Mbappe
Lionel Messi disebut membuat Paris Saint-Germain (PSG) terbelah dan menjauhkan Kylian Mbappe dari Neymar pada musim ini.
PSG berharap kedatangan Messi bisa memperkuat skuad dan membuat lini depan mereka menakutkan di mata lawan. Akan tetapi harapan tersebut berbanding terbalik dengan saat ini.
Dikutip dari Mirror, kedatangan Messi membuat kubu pemain di PSG terbagi dua: kubu pemain dengan bahasa Prancis dan pemain dengan bahasa Spanyol.
Presnel Kimpembe dan Idrissa Gueye adalah pemimpin pemain-pemain dengan penggunaan bahasa Prancis. Mbappe sebelumnya termasuk pemain yang banyak bergaul dengan pemain-pemain yang kerap berbahasa Spanyol, namun kini beralih ke kubu bahasa Prancis.
Sikap Mbappe itu berubah setelah Neymar dan Messi tidak hadir dalam foto perayaan ulang tahun mantan pemain AS Monaco tersebut baru-baru ini.
|
Sejumlah bintang klub ibu kota tersebut, termasuk Sergio Ramos dan Achraf Hakimi hadir, tetapi dua bintang Amerika Selatan itu absen.
Laporan media Prancis L’Equipe baru-baru ini menyebut, Neymar dan Mbappe saling berjauhan setelah Messi tiba di Parc des Princes. Usai peresmian itu, Neymar dan Messi yang terlihat lebih sering bersama.
Indikasi perpecahan Neymar dengan Mbappe jug aterlihat pada Oktober lalu saat PSG melawan Montpellier. Kala itu Mbappe menyebut Neymar dengan ‘gelandangan’ setelah mantan pemain Barcelona itu tidak memberi umpan.
Yang paling mencolok dari tidak akurnya sejumlah bintang PSG tersebut adalah jumlah gol. Trio MNM diharapkan bisa memberikan banyak gol bagi Les Parisiens.
Hanya saja, saat ini Mbappe yang paling produktif di Liga Prancis dengan 15 gol, sementara Messi baru satu gol dan Neymar baru tiga gol. Jauhnya perbedaan itu membuat Mbappe seperti dibebani target membobol gawang lawan ketimbang dua bintang lain.
(sry)