Messi, Neymar, dan Mbappe Dikritik karena Jadi Beban PSG
Pengamat sepak bola, Jamie Carragher, meyakini Paris Saint-Germain (PSG) tidak akan mampu jadi juara Liga Champions musim ini bersama trio MNM.
Sorotan tajam diberikan Carragher usai PSG takluk 1-2 dari Manchester City pada matchday kelima Liga Champions di Stadion Etihad, Kamis (25/11) dini hari WIB. Carragher mengkritik Messi, Neymar, dan Kylian Mbappe.
Mbappe memang membawa PSG unggul lebih dulu 1-0. Namun, Man City bisa membalikkan keadaan melalui gol Gabriel Jesus dan Raheem Sterling.
Secara keseluruhan, Man City bermain dominan di hadapan publik sendiri. Sedangkan Messi dan Neymar kesulitan memberikan dampak dalam permainan Les Parisiens.
“Mereka [PSG) membawa tiga [penumpang], mereka jelas tak punya peluang memenangi Liga Champions, Paris Saint-Germain, jelas tidak,” ujar Carragher kepada Paramount Plus seperti dilansir dari Metro.
“Saya semakin frustrasi begitu melihat Mbappe. Saya hampir bisa memahami Messi sampai batas tertentu, dia berusia 34, dia harus menyelamatkan diri untuk saat tertentu. Tetapi Mbappe baru berusia 22, dia seharusnya berlari dan membantu rekan setim melawan tim top seperti Man City,” ia melanjutkan.
Carragher tidak bisa menerima keengganan para pemain tersebut untuk membantu timnya dalam bertahan. Apalagi jika dibandingkan dengan pemain-pemain seperti Mohamed Salah, Sadio Mane, Kevin De Bruyne, hingga Robert Lewandowski yang mau membantu timnya dalam bertahan.
“Saya cuma tidak bisa menerimanya. Saya tidak peduli seberapa bagus mereka, bahwa mereka tidak bekerja untuk tim. Hari-hari mengangkut penumpang pesawat [dalam sepak bola] sudah lama berlalu,” kata legenda Liverpool itu.
(jal/nva)
