Panggung Pemain Veteran di Tim Favorit
Tren pemain muda mendominasi tim nasional tak berlaku di Grup A Piala AFF 2021 (Piala AFF 2020). Banyak pemain veteran yang dipanggil dan siap membuktikan kapabilitas.
Tim juara lima kali Thailand misalnya, berkekuatan tujuh pemain di atas 30 tahun dan 10 pemain di atas 27 tahun. Pemain lawas seperti Teerasil Dangda yang tak tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2022, dipanggil ke Piala AFF.
Alih-alih mengirim pemain U-23, federasi sepak bola Thailand (FAT) malah jadikan Piala AFF sebagai target. Tampil buruk di Kualifikasi Piala Dunia 2022 membuat FAT tak ingin dihujat karena gagal pula di AFF.
Filipina pun datang ke Singapura dengan skuad veteran. Dari 27 pemain yang dipanggil Scott Cooper, lima di antaranya berusia di atas 30. Yang mengejutkan Angel Guirado (36 tahun) turut dipanggil.
Skuad Filipina pun didominasi pemain keturunan. Dalam skuad Piala AFF ini hanya ada lima pemain Filipina yang kelahiran Filipina. Dari 22 pemain lainnya, mayoritas lahir dan besar di Jerman.
Filipina pun jadi salah satu tim favorit. Apalagi saat ini The Azkal bertengger di peringkat ke-129 atau terbaik ketiga untuk kawasan ASEAN. Ini yang membuat mereka percaya diri lolos Grup A.
|
Sebagai tuan rumah, Singapura tak ingin hanya jadi penggembira. Untuk itu pelatih Tatsuma Yoshida memanggil 10 veteran di atas 30 tahun dan menjalani pemusatan latihan di Dubai, Qatar.
Myanmar, yang sedang dilanda perang saudara karena kudeta junta milier datang dengan skuad pincang. Sejumlah pemain enggan bergabung dalam pemusatan latihan di Turki karena pilihan politik. Hanya 21 pemain yang bergabung.
Skuad The White Angels masih memanggil beberapa pemain berusia kepala tiga, namun menumpukan harapan pada mereka yang berada di usia emas.
Terakhir Timor Leste bisa tampil di Piala AFF 2020 karena Brunei Darussalam mundur dari babak play off. Jika mengacu skuad di Kualifikasi Piala Dunia 2022, Timor Leste banyak diisi pemain-pemain muda.
(abd/nva)