Patung Ronaldo di India Dikritik
Patung anyar Cristiano Ronaldo di India dikritik oleh sebagian masyarakat lokal setempat.
Bintang Manchester United Cristiano Ronaldo mendapat penghargaan dari Negara Bagian Goa, India, dengan dibuatkan patung monumental di Calangute, Rabu (29/12).
Monumen tersebut menampilkan sosok Ronaldo yang sedang menendang bola dengan warna keemasan.
Patung Ronaldo ini ditaksir menghabiskan dana senilai 120 ribu rupee atau senilai Rp23 juta.
Peresmian patung Ronaldo ini dihadiri langsung Menteri Goa, Michael Lobo. Lobo mengatakan pembangunan patung Ronaldo ini bertujuan untuk menginspirasi para pesepakbola muda di India.
“Untuk kecintaan akan sepakbola dan permintaan para pemuda, kami membangun patung Cristiano Ronaldo di taman untuk menginspirasi anak-anak muda untuk membawa sepakbola ke tingkat yang lebih tinggi lagi,” kata Lobo dalam akun Twitter miliknya.
“Merupakan suatu kehormatan untuk meresmikan keindahan ruang terbuka, lanskap, taman dengan fondasi dan jalan setapak,” ujar Lobo menambahkan.
Sayangnya, pembangunan patung Ronaldo di Calangute dikritik sebagian masyarakat lokal di daerah tersebut.
Mereka menyayangkan mengapa sosok yang dijadikan patung adalah pemain Portugal bukan bintang sepakbola India.
Sejumlah warga setempat pun melancarkan aksi protes dengan mengibarkan bendera hitam.
“Ada begitu banyak pesepakbola hebat dari Calangute seperti Bruno Coutinho dan Yolanda D’Souza, yang telah membawa kemenangan ke India dengan bermain sepakbola di tingkat internasional,” kata Presiden Forum Konstituensi Calangute, Premanand Divkar dikutip dari Navhind Times.
“Mengapa patung mereka tidak dipasang? Mereka berasal dari Calangute. Kenapa malah patung pemain Portugal yang dipasang?” ujarnya.
(rhr)
