Polda Banten Gelar Patroli Skala Besar Jelang PSU Pilbup Serang




Jakarta, Indonesia

Polda Banten menggelar patroli skala besar jelang pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Serang atau Pilbup Serang yang akan digelar pada Sabtu (19/4).

Patroli ini digelar guna menciptakan situasi yang aman dan kondusif menjelang pelaksanaan PSU. Selain itu, juga sebagai bagian dari langkah preventif terkait potensi gangguan keamanan.



ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Patroli malam ini merupakan hari kedua dari rangkaian kegiatan pengamanan skala besar. Sasaran utamanya adalah balapan liar, tawuran, dan curanmor yang masih sering terjadi di wilayah hukum Polda Banten,” kata Kabagbinops ROOPS Polda Banten AKBP Kam’ndyah dalam keterangannya, Kamis (17/4).

Dalam patroli ini Polda Banten juga tatap muka langsung dengan masyarakat untuk menggali informasi terkait kendala maupun potensi gangguan yang mungkin timbul menjelang hari pencoblosan.





“Diharapkan keberadaan kita di lapangan dapat mencegah niat-niat dari pihak-pihak tertentu yang ingin mengganggu jalannya Pilkada,” ucap dia.

Persiapan PSU Pilbup Serang

Sementara itu, berdasarkan pantauan Indonesia.com, sejumlah persiapan terus dimatangkan untuk pelaksanaan PSU Pilbup Serang akhir pekan ini.

 KPU dan Polres Serang mengecek gudang logistik. Sejumlah pegawai, petugas KPU dan Bawaslu memastikan pelipatan kertas suara hingga logistik bisa terpenuhi ke seluruh TPS untuk PSU.

“Ya tadi mengecek proses sortir dan lipat. Hari ini sudah selesai, besok dipastikan semua kotak suara dan logistik pemilu sudah sampai,” ujar Kapolres Serang, AKBP Condro Sasongko, di lokasi, Rabu.

Setiap truk yang mengangkut logistik kebutuhan PSU akan dikawal mobil polisi sampai ke kecamatan. Begitupun distribusi ke setiap TPS, akan dijaga personel polri.

Di seluruh TPS akan dijaga satu personel kepolisian, sedangkan yang rawan, ada dua personel polri bersiaga.

“Insya Allah kita aman, kita sudah siagakan 1.500 anggota kita untuk mengamankan di semua titik-titik TPS sekaligus distribusi logistik pemilu,” terangnya.

Kekurangan kertas suara yang sebelumnya berjumlah sekitar 6 ribu lembar, kini sudah dipenuhi secara bertahap oleh KPU Kabupaten Serang. Proses pengiriman dan pelipatan pun dilakukan secara bertahap.

Penyelenggara pemilu menargetkan kekurangan kertas suara bisa dipenuhi paling lambat Kamis (17/4) ini, untuk kemudian di sortir, dilipat kemudian didistribusikan ke TPS yang masih kekurangan.

“Alhamdulillah semuanya sudah terpenuhi dan sisanya sedang di jalan. Mudah-mudahan nanti datang langsung disortir, lipat, kemudian disetting ke kecamatan yang kurang,” ujar Ketua KPU Kabupaten Serang, M. Nasehudin, dilokasi yang sama, Rabu, (16/04).

KPU Kabupaten Serang menargetkan seluruh logistik sudah berada di TPS pada Jumat (18/4) malam, agar PSU pada Sabtu nanti berjalan lancar.

“Pokoknya H-1 semuanya sudah sampai ke TPS, hari Jumat,” jelasnya.

Sebelumnya diberitakan bahwa MK memutuskan Pilkada Kabupaten Serang harus diulang. Andika Hazrumy – Nanang Supriatna dan Ratu Zakiyah – Najib Hamas akan kembali memperebutkan 1.225.871 suara masyarakat berdasarkan DPT.

Pada Pilkada 27 November 2024 lalu, Andika Hazrumy – Nanang Supriatna mendapatkan 254.494 suara. Kemudian Ratu Zakiyah – Najib Hamas memperoleh 598.654 suara.

Andika Hazrumy merupakan mantan Wagub Banten 2017-2022, anak dari Ratu Atut Chosiyah, mantan Gubernur Banten, dan keponakan Ratu Tatu Chasanah, Bupati Serang dua periode.

Sedangkan Ratu Zakiyah istri dari Menteri Desa (Mendes), Yandri Susanto. MK memutuskan PSU karena keterlibatan Yandri sebagai pejabat negara yang melakukan cawe-cawe.

Pilbup Serang diputuskan diulang, karena MK menemukan bukti dan fakta yang menunjukkan cawe-cawe Menteri Desa Yandri dalam pemenangan pasangan Ratu Rachmatuzakiyah-Muhammad Najib.

Ketua KPU, Moch Afifudin mengatakan pihaknya telah membagi sejumlah klaster PSU tersebut. Klaster dibagi berdasarkan putusan MK.

“Maka kita klaster lagi beberapa putusan itu dalam semangat keserentakan yang kita bagi dalam keserentakan masa pelaksanaan putusan,” kata Afif dalam jumpa pers di kantor KPU, Senin (3/3).

(diz/ynd/kid)


[Gambas:Video ]



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *