Polsek Sugapa Papua Ditembaki KKB, Dua Orang Diamankan



Jakarta, Indonesia —

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) disebut menembaki kantor Polsek Sugapa, Kabupaten Intan Kaya, Papua pada Kamis (19/11) pagi.

Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Ahmad Ramadhan menuturkan bahwa setidaknya kelompok separatis menembaki kantor polisi itu sebanyak empat kali.

“Penembakan ke arah Polsek Sugapa oleh KKB yang berasal dari arah Tower Telkomsel,” kata Ramadhan kepada wartawan, Jumat (19/11).

Ia menyebutkan bahwa tidak ada korban dalam peristiwa penembakan di markas kepolisian tingkat sektor tersebut.

Ramadhan menyebutkan bahwa polisi lantas melakukan penyisiran dan pencarian pelaku menggunakan pesawat tanpa awak (Drone). Hasilnya, ditemukan lima orang yang diduga merupakan pelaku sedang melintas membawa senjata api laras panjang.

“Hasil penyisiran melalui peralatan drone, terlihat adanya lima orang membawa tiga pucuk senjata api laras panjang berjalan dan berkumpul di sekitar rumah hijau dekat honai di bawah tower Telkomsel Bilogai,” jelasnya.

Dari hasil pengembangan, polisi kemudian mengamankan dua orang berinisial OJ (20) dan NT (18) yang diduga berkaitan dengan peristiwa tersebut. Namun demikian, kata dia, dua orang itu bukan merupakan lima orang yang tertangkap kamera membawa senpi.

Hanya saja, berdasarkan hasil pendalaman dan pemeriksaan ternyata dua orang tersebut tak terkait dengan kelompok separatis yang kini dicap sebagai teroris oleh pemerintah.

“Dilakukan tracing oleh Satgas Nemangkawi, tidak ada keterkaitan dengan KKB. Sehingga rencananya keduanya akan dipulangkan,” jelasnya.

Sebelumnya, TNI mengatakan bahwa kontak senjata kemarin terjadi hampir sepanjang tiga jam sejak pukul 08.30 hingga 10.50 WIT. Namun demikian, ia belum dapat merincikan lebih lanjut mengenai pemicu saling tembak antara aparat dengan kelompok separatis tersebut.

Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Arm Reza Nur Patria menyatakan tidak ada korban jiwa dari unsur TNI ataupun Polri dalam kontak senjata itu.

“Dalam kontak tembak tersebut, tidak ada korban jiwa dari pihak Satgas TNI Polri,” kata Reza saat dikonfirmasi, Jumat (19/11).

Ia membantah apabila pihak Tentara Pembebasan Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) mengklaim telah berhasil menembak mati sejumlah aparat militer dalam kontak senjata yang terjadi kemarin.

(mjo/DAL)

[Gambas:Video ]




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *