Prabowo Pertimbangkan Beli Lagi Airbus A400M untuk Penanganan Bencana



Jakarta, Indonesia —

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mempertimbangkan memesan kembali pesawat Airbus tipe A400M usai membeli dua unit tersebut terkait konfigurasi tanker dan angkut untuk TNI Angkatan Udara (AU).

Ia telah menandatangani Letter of Intent (LoI) pemesanan ini. Kontrak pembelian pesawat ini efektif tahun 2022.

Prabowo menyebut A400M merupakan pesawat yang memiliki fungsi bermacam-macam. Kehadiran pesawat ini dinilai akan meningkatkan kemampuan taktis udara matra AU militer Indonesia

“Pesawat A400M merupakan pesawat multi-peran yang akan meningkatkan kemampuan taktis udara TNI AU,” kata Prabowo dalam keterangan resmi Airbus, Kamis (18/11).

Meski sudah memesan dua unit kapal, Prabowo menyatakan sedang mempertimbangkan untuk membeli A400M lagi dalam waktu dekat.

Salah satu yang menjadi pertimbangan utama, kata Prabowo, adalah kemampuan pemadam kebakaran yang sedang ia bangun bersama produsen burung besi itu.

Ketua Umum Partai Gerindra itu juga menyebut bahwa keberadaan A400M bakal menjadi aset nasional. Pesawat ini, kata Prabowo, akan berperan penting dalam misi kemanusiaan dan penanganan bencana.

“Kami juga sedang mempertimbangkan pembelian A400M tambahan dalam waktu dekat,” ujar Prabowo.

Dalam keterangan resmi itu, Airbus menjelaskan A400M bisa mengangkut beban berat, besar, melintasi jarak, serta mengirim kargo ke suatu lokasi. Kapal ini juga mampu melakukan pengisian bahan bakar di udara.

Airbus mengklaim tipe A400M ini merupakan pesawat yang tepat untuk mengisi bahan bakar pesawat tempur maupun pesawat besar lainnya.

Hal ini didukung kemampuan A400M terbang rendah maupun tinggi dalam kecepatan yang diklaim luar biasa. Adapun teknis pengisian bahan bakar menggunakan dua pod di bawah sayapnya.

“Sebuah solusi ideal yang dapat memenuhi keperluan pesawat tanker dan angkut TNI AU,” tulis Airbus.

Sementara itu, Chief Executive Officer Airbus Defence and Space, Michael Schoellhorn mengungkapkan pesanan Prabowo ini akan memperluas kehadiran A400M di kawasan Asia-Pasifik.

Dengan pembelian dua pesawat dari Indonesia, maka jumlah total operator A400M menjadi sepuluh negara. Adapun kontrak yang diteken bersama Prabowo termasuk paket dukungan perawatan dan pelatihan.

“A400M menawarkan kemampuan yang luar biasa kepada Indonesia, menghadirkan pesawat yang sempurna bagi Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU),” ujar Michael.

(iam/DAL)

[Gambas:Video ]




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *